-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Gabungan Aliansi Supir Logistik Kembali Sambangi DPRD Banyuwangi

    Redaksi
    Senin, 13 September 2021, September 13, 2021 WIB Last Updated 2021-09-13T12:34:01Z

    Ads:



    Banyuwangi, Indometro.id –
    Aliansi supir logistik kembali sambangi DPRD Banyuwangi. Senin (13/9/2021), kedatangannya untuk menindaklanjuti permintaannya agar meniadakan swab antigen untuk para supir logistik yang ingin menyebarang ke Bali, Lombok maupun ke pulau Sumatera.

    Keinginan para supir logistik meminta agar ada kebijakan untuk para supir logistik agar dipermudah untuk masuk mengirim barang bawaan ke pulau Bali dan Lombok.
    Ketua Keluarga Besar Driver Indonesia (KBDI) Farid Hidayat, menuturkan, dasar keinginan para supir logistik untuk meniadakan swab antigen, mereka ingin mensukseskan program pemerintah tentang pemerataan vaksin massal.

    “Jika sudah divaksin agar para sopir tidak lagi di swab antigen yang ingin masuk ke pulau Bali dan Lombok,” terangnya.

    Selain itu, mereka berharap agar masa berlaku rapid tes diperpanjang untuk para pengemudi logistik.
    “Kami Minta surat rapid tes yang masa berlakunya 7 hari agar dinaikan menjadi lebih lama 14 hari untuk para pengemudi logistik. Dengan dasar setahun yang lalu kami pernah melakukan hal yang sama, rapid tes yang dulunya hanya berlaku selama 3 hari kami melakukan aksi lalu dinaikan menjadi 7 hari dan aksi kembali kemudian dinaikan menjadi 14 hari jangka waktu rapid tes,” imbuh Farid.



    Sementara itu, Ketua DPRD Banyuwangi, I Made Cahyana, menyampaikan, secara kelembagaan pihaknya mengaku telah mengirimkan surat ke pusat, ke Kemendagri, Kemenhub dan satgas covid-19 pusat, namun masih belum ada hasil sampai saat ini,"ujarnya.

    “Untuk rekan-rekan para supir logistik mohon untuk bersabar menunggu balasan surat yang dikirimkan oleh ketua DPRD Banyuwangi,” terangnya.

    Apabila permintaan aliansi sopir logistik tidak terpenuhi, pihaknya berjanji akan diadakan rapat lanjutan.
    “Jika misalnya permintaan mereka tidak dapat dipenuhi, kita akan rapatkan kembali untuk menyuarakan keluhan rekan-rekan sesama supir dengan jalur yang sesuai prosedur, meskipun harus ke pusat,” pungkasnya.


     (Raden)



    Komentar

    Tampilkan

    Terkini