Jeruk Patek Lebaran Kali Ini jadi idola Pasar Buah di Aceh

CALANG, indometro.id – Jeruk siam madu yang dulunya dikenal jeruk patek di Desa Alue Gajah, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya, yang sempat terkenal sejak 1998 hingga 2003 tersebut kini sudah mulai produksi kembali.

Setidaknya ada sekitar 10 hektare lahan jeruk patek sudah mulai dipanen oleh masyarakat setempat dan menjadi salah satu penghasilan yang menjanjikan bagi mereka.

Jeruk siam madu saat ini kembali membawa nama harum Kecamatan Darul Hikmah khususnya Desa Alue Gajah. Pada tahun 2009 lalu pernah diberi bantuan lagi oleh pemerintah daerah, namun karena hama gajah banyak tanaman rusak.

BUTUH BANTUAN HUKUM ?
Untuk saat ini jeruk siam madu mulai dipasarkan ke beberapa daerah di Aceh. Produksinya sekitar 10 ton per hektare dan dalam setahun ada tiga kali panen besar.

Sementara itu Salah seorang pemilik kebun, T Abdul Rafat (50) menyampaikan bahwa bencana tsunami tahun 2004 menjadi salah satu penyebab hilangnya oleh-oleh ciri khas dari Aceh Jaya tersebut.

Pada minggu kedua puasa Ramadhan hingga memasuki 1 Syawal 1442 Hijriah (hari pertama Lebaran Idul Fitri) di Banda Aceh jeruk madu asal Berastagi, Sumatera Utara atau disebut juga “jeruk medan” masih tetap langka. Kalaupun ada dijual di satu dua kios buah, harga jeruk ini masih melonjak, mencapai Rp 40.000/kilogram (kg).
Harga Rp 40.000/kg ini bertahan sejak 25 April lalu saat jeruk madu langka di pasaran.
“Langkanya jeruk madu di Banda Aceh disebabkan sedang tidak musim jeruk di Berastagi. Saya sudah lama pesan, tapi tak datang-datang,” kata Sri Kurniati (47), pedagang buah di pinggir Jalan Panglima Nyak Makam, Lampinueng, Banda Aceh.
Menurutnya, sudah tiga minggu dia tak jualan jeruk madu asal Berastagi yang sangat disukai konsumen di Aceh. Karena tak ada jeruk medan dia pun membeli puluhan kg jeruk patek yang dijual pemasok jeruk dari Aceh Jaya.

Harga jual jeruk patek ini lebih murah Rp 5.000 dibandingkan jeruk madu asal Berastagi. “Ya, saya jual 35.000 rupiah per kilo. Agak mahal memang, tapi ramai juga yang beli, karena tak ada pilihan lain,” sebutnya.

Posting Komentar untuk "Jeruk Patek Lebaran Kali Ini jadi idola Pasar Buah di Aceh"