-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Mahasiswa Turun Aksi Dengan Tagar Mendikbud Jadi Trending Topik di Indonesia. Nadiem Kemana?

    redaksi
    Jumat, 05 Juni 2020, Juni 05, 2020 WIB Last Updated 2020-06-05T04:07:02Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh
    foto : orang hilang


    Indometro.id - Tagar Mendikbud ramai di jagat maya twitter dan menjadi trending topik. Setidaknya ada 2 tagar yang muncul bersamaan. Yang satu #MendikbudDicariMahasiswa dengan 29k tweets dan #NadiemManaMahasiswaMerana 21.2k sejak selasa siang pukul 12.00 sampai dengan rabu siang (03/06/2020).

    Munculnya aksi media yang di serukan oleh aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonsia (BEM SI) melalui tagar #MendikbudDicariMahasiswa menindaklanjuti atas itikad bem si ketika hardiknas 2 Mei lalu yang tidak di gubris sama sekali oleh pihak kemendikbud, serta sulitnya kemendikbud untuk membuka ruang dialog berdiskusi dengan mahasiswa.

    Tim satgas pendidikan BEM SI 2020 yang terdiri dari BEM UNS selaku koorsu Dikti dan BEM UNJ selaku korpus BEM SI telah sejak awal membangun gerakan, dimulai dengan tanggal 29 April 2020 melakukan audiensi terbatas dengan wakil ketua komisi X DPR RI dengan agenda penyampaian aspirasi yang tertuang dalam kajian BEM SI . Aspirasi ini di janjikan akan di bawa di rapat kerja komisi X DPR RI dengan Kemendikbud pada tanggal 4 Mei 2020. Kajian dan tuntutan juga sudah diterima oleh ketua komisi X DPR RI.

    Ditanggal yang sama BEM SI juga telah melayangkan surat permohonan audiensi yang ditujukan kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI,Nadiem Makarim dan Sekjend Mendikbud RI Ainun Na’im. Bem Si telah menempuh tiga cara agar surat permohonan Audiensi sampai pada Menteri dan Sekjend Kemendikbud RI, yaitu dengan mengirimkan surat fisik melalui Pos Indonesia, mengirimkan Surat Permohonan Audiensi melalui media aplikasi pengirim surel, dan juga mengirim pesan dan Surat Permohonan Audiensi melalui akun WhatsApp Sekjend Kemendikbud RI . Namun sampai sekarang belum ada tanggapan dari pihak Kemendikbud RI.

    Setidaknya ada tiga garis besar masalah pendidikan tinggi yang jadi point tuntutan dari mahasiswa.
    1.Pembebasan atau Relaksasi Biaya Kuliah Sebagai Dampak Pandemi Covid-19
    2.Bantuan Kuota Internet, Logistik, dan Kesehatan Bagi Mahasiswa Sebagai Dampak Pandemik Covid-19
    3.Sektor Pendidikan Dalam RUU Cipta Kerja dan Kebijakan Kampus Merdeka
    Selain itu ada lima garis besar masalah pendidikan dasar dan menengah yang juga menjadi poin tuntutan dari mahasiswa.
    1.Pemotongan Dana Abadi Pendidikan
    2.Pembatalan Ujian Nasional 2020 dan Penyusunan Ulang Filosofi  Pendidikan
    3.Katalisasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru
    4.Dana BOS dan Kesejahteraan Guru Honorer
    5.Pembelajaran Jarak Jauh: Indonesia Belum Siap
    Dari semua cara dan gerakan yang sudah coba di bangun oleh BEM SI dan tanpa tanggapan sama sekali oleh Mendikbud RI membuat BEM SI menggerakkan massa melalui sosial media dengan mengajak seluruh mahasiswa untuk menggaungkan tanggar   #MendikbudDicariMahaiswa mulai dari Selasa pukul 12.00 (02/06/2020). Muncullah segala keresahan mahasiswa yang tertuang dalam beragam tweet diantaranya .

    “Mas menteri Nadiem kami tunggu INOVASImu utk kesejahteraan pelajar, mahasiswa & pengajar di saat sulit ini. Jk inovasi terdahulu bisa membantu jutaan masyarakat Indonesia, kini saatnya “naik kelas” untuk menghadirkan pendidikan yang inklusif dan berkeadilan . #NadiemManaMahasiswaMerana”, kicau akun @sulthanfarras1

    “buka mata, buka telinga, baca aspirasi para mahaiswa, dan beri kebijakan yang melegakan. #NadiemManaMahasiswaMerana”, timpal akun @celukakuNadd

    “Kami tau dosen, petugas staff kampus harus di gaji. Tapi setidaknya harus ada kebijakan, kami tidak pakai fasilitas kampus dan materi sulit dipahami serta orang tua kami juga kena PHK. Jadi mana kebijakan nya ? #NadiemManaMahasiswaMerana,” kata akun @errzk. (Silvyana)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini