-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Pasien Positif Corona di Pamekasan Bertambah Jadi 2 Orang

    redaksi
    Senin, 06 April 2020, April 06, 2020 WIB Last Updated 2020-04-06T04:17:40Z

    Ads:

    Ilustrasi virus corona.
    SURABAYA, indomtero.id – Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Daerah (RSUD) Slamet Martodidjo Pamekasan, Madura, Jawa Timur, dinyatakan positif terpapar corona virus disease (covid-19). Dengan demikian pasien positif virus corona di Pamekasan bertambah menjadi 2 orang.
    Satu pekan lalu seorang bocah perempuan berusia 11 tahun warga Pamekasan yang meninggal dunia terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona.
    Kini ada satu PDP berjenis kelamin laki-laki berusia 46 tahun warga Pamekasan yang sedang menjalani perawatan medis di RSUD Slamet Martodidjo tertular penyakit tersebut.
    Ketua Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Pamekasan Totok Hartono menuturkan, 1 PDP terkonfirmasi positif corona usai dilakukan hasil tes swab laboratorium dari pemerintah pusat.
    "Memang benar. Setelah kami konfirmasi ke Jakarta ada satu orang dinyatakan positif dan sedang dirawat di RSUD Slamet Martodidjo," ujar Totok, Senin (6/4/2020).
    Plt Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan dr Ach Marzuki menyampaikan, PDP kedua yang positif virus corona memiliki riwayat pernah melakukan perjalanan dengan mengikuti pelatihan petugas kesehatan haji Indonesia (PPKHI) di daerah zona merah yakni Kota Surabaya.
    "PDP positif virus corona ini merupakan warga Kecamatan Larangan, Pamekasan, dan diduga terpapar saat mengikuti PPKHI di Kota Surabaya," ungkapnya.
    Perjalanan awal, pasien mengikuti kegiatan PPKHI di Surabaya pada 8 sampai 18 Maret. Empat hari tiba di rumah, ia mengeluh sakit dan dirawat di salah satu rumah sakit swasta. Bahkan dirawat kembali di RSUD Slamet Martodidjo Pamekasan pada 31 Maret.
    Sementara itu, prosedur protokol kesehatan pada penanganan virus corona sangat ketat, khususnya dalam ruang isolasi PDP di RSUD Slamet Martodidjo Pamekasan.
    "Kami sudah sediakan empat tempat tidur untuk para pasien. Namun bisa ditambah menjadi enam jika ada pasien lain nanti," lanjut Direktur RSUD Slamet Martodirdjo Pamekasan dr Farid Anwar.
    Data Covid-19 di Pamekasan per 5 April, orang dalam pemantauan (ODP) 192, PDP 2, positif terpapar 2, dan meninggal 1 orang. Status daerah masuk zona merah pada kasus penyebaran virus corona.

    Berita ini sudah terbit di OKEnews
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini