-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Guru Honorer Di Kota Sukabumi Mogok Mengajar

    redaksi
    Selasa, 18 September 2018, September 18, 2018 WIB Last Updated 2018-09-18T07:26:47Z

    Ads:

    Guru Honorer Di Kota Sukabumi Mogok Mengajar
    SD Cibeureum
    INDOMETRO.ID - Proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di sejumlah sekolah di Kota Sukabumi terganggu. Hal itu akibat mogok mengajarnya sejumlah guru honorer.

    Hal tersebut pun tampak terlihat di SDN Cibeureum Hilir 3 Kota Sukabumi. Bahkan, sejumlah siswa terlihat berada di luar ruang kelas.

    Diberitakan Kantor Berita RMOLJabar, guru PNS SDN Cibeureum Hilir 3 Kota Sukabumi Rusmiati mengaku keteteran dalam mengajar di sekolah akibat mogoknya guru honorer.

    "Hari ini cukup keteteran. Sulit dan tidak bisa fokus mengajar," ujar Rusmiati di tempat mengajarnya, Selasa (18/9).

    BACA JUGA:


    Rusmiati juga merasa kerepotan kaeran dirinya terpaksa mengajar di tiga ruang kelas akibat dari aksi mogok mengajar guru honorer.

    "Kalau hanya mengejar di kelas sendiri, kasihan siswa lain yang mau belajar. Kalau semua diajar, saya keteteran," katanya.

    Di SDN Cibeureum Hilir 3 Kota Sukabumi sendiri, hanya ada empat guru berstatus PNS. Sementara sisanya masih berstatus honorer. Padahal terdapat delapan kelas di sekolah tersebut yang rata-rata siswanya satu kelas berjumlah sekitar 35 orang.

    "Dari total 13 guru, hanya empat yang PNS. Sisanya honorer. Makanya, tak ada bantuan honorer kita keteteran," ungkapnya

    Baginya, keberadaan guru honorer tersebur sangat membantu. "Sangat terbantu keberadaan honorer. Makanya kalau bisa sih honorer kembali mengajar," terangnya.

    Namun di sisi lain, dirinya pun mendukung aksi yang dilakukan guru honorer tersebut. Hal itu demi kesejahteraan mereka.

    "Di sisi kami mendukung aksi honorer, tapi di sisi lain juga kami keteteran mengajar," jelasnya.

    Dirinya berharap ada kebijakan cepat dari pemerintah. Sehingga aksi mogok mengajar ini tidak berlarut-larut. "Kalau tidak ada kebijakan dari pemerintah, pasti merosot pendidikan kita," pungkasnya.(rm)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini