Indometro.id - bengkayang
Merupakan program nasional dari Presiden RI Prabowo subianto terkait ketahanan pangan. Yang menjadi fokus untuk program ini diantaranya peningkatan menanam padi dan jagung serta exspor bahan pangan sampai sekala besar.Tujuannya Indonesia menjadi negara swasembada pangan.
Kabupaten Bengkayang merupakan salah satu kabupaten di Indonesia yang komitmen mendukung program nasional ini. Pemerintah daerah kabupaten Bengkayang beserta stakeholder yang ada terus berupaya meningkatkan kualitas maupun kuwatintas salah satu jenis pangan yaitu jagung.
Salah satu bukti pada tanggal 5 Juni 2025 didesa Bange, kecamatan Sanggau Ledo, kabupaten Bengkayang, provinsi Kalbar menjadi pusat panen raya seluruh indonesia kuartal ke I yang dipimpin oleh presiden RI Prabowo subianto. Disertai dengan pelesan exspor jagung sebanyak 24 ton ke negara Malaysia.
Terkait program ketahanan pangan nasional dikabupaten Bengkayang Kepada awak media wakil bupati Drs, H. Syamsul Rizal mengatakan :
" Bahwa pemerintah kabupaten Bengkayang bersama koperasi Teguh Sejahtera Bengkayang ( TSB ) Bengkayang untuk meningkatkan produksi jagung terus mendorong dan memotivasi warga Bengkayang agar terus menanam jagung. Petani jagung di Bengkayang tidak perlu kwatir karna di Bengkayang sudah ada pabrik pengeringan jagung.
Lanjut Samsyul rizal mengatakan bahwa untuk meningkatkan expor jagung khusus kenegara malaysia Pemda Bengkayang bekerja sama dengan konjen Indonesia yang ada di Serawak Malaysia agar menerima jagung sebanyak banyaknya dari Indonesia khususnya dari bengkayang. Selain itu Bengkayang juga berupaya memenuhi kebutuhan daerah, misal kota madia singkawanang yang juga penghasil ternak. Jagung juga dapat digunakan untuk pakan ternak.
" Kabupaten Bengkayang menghasilkan 70% jagung terbanyak se Kalimantan barat dan noo 5 terbesar se indonesia. Pemerintah kabupaten bengkayang, koperasi Teguh Sanjaya, PT agrinas Palma Nusantara Pada bulan September aka dilaksanakan penanaman jagung dilahan kurang lebih seluas 300 hektar diwilayah kecamatan sicapkala." Pungkas Syamasul Rizal.
Bengkayang terus bebenah untuk meningkatkan produksi jagung untuk mendukung ketahanan pangan. Baik itu mengenai expor jagung pastinya melalui aturan niaga atau tahapan yang ada. Jangan terlalu percaya jika ada berita berita miring terkait produksi jagung atau tentang expor jagung. Meri percayakan kepada pemerintah Bengkayang, stakeholder dan koperasi Teguh sejahatra untuk meningkatkan hasil produksi jagung." Imbau Wakil bupati.
Bea cukai Jagoi babang, kabupaten Bengkayang melalui Humas bapak Ali menjelaskan terkait proses dan prosedur expor jagung.
" Jumlah ekspor jagung dari bulan Juni - Juli lewat PLBN Jagoi Babang
Berdasarkan data, ekspor via PLBN jagoi babang didominasi oleh produk2 hasil pertanian, terutama sayur dan buah segar. Untuk komoditas jagung yang pernah diekspor adalah berupa:
* Jagung manis basah yang masih ada kulitnya, untuk tujuan dikonsumsi, misalnya jagung bakar.
* Jagung pipil kering dari bengkayang.
Terkait Ekspor khusus jagung dalam rangka ketahanan pangan berupa jagung pipil kering. Ekspor jagung pipil perdana dilakukan pada tanggal 5 juni 2025. Sebelumnya telah dilakukan penanaman hingga panen jagung serentak yang dimotori oleh Polri.
Khusus bengkayang, telah dibuat ekosistem yang lengkap, mulai lahan untuk penanaman jagung sampai dengan penyiapan pabrik pengeringan jagung skala besar.
Beacukai Jagoi Babang berkolaborasi dg Polres Bengkayang untuk membina koperasi Teguh Sejahtera.
Sesuai dengan tugas & fungsinya, Beacukai Jagoi Babang membantu melakukan asistensi sehingga koperasi dapat melakukan ekspor secara mandiri melalui sistem kepabeanan.
Berdasarkan informasi dari koperasi, telah terdapat PO jagung dalam jumlah besar yang akan dikirim secara bertahap ke pembeli di Malaysia.
Beacukai Jagoi Babang melayani pengiriman ekspor awal sebesar 24 ton jagung dan berkomitmen untuk melayani pengiriman2 berikutnya melalui PLBN Jagoi Babang.
Dengan mempertimbangkan infrastruktur jalur ekspor via PLBN Jagoi Babang, BC siap untuk melayani ekspor melalui pelabuhan Kijing atau pelabuhan Dwikora dalam hal jumlah jagung yang akan dikirim mengalami peningkatan kuantitas yg signifikan.
Untuk Mekanisme ekspor dan pengawasan dari bea cukai sebagai berikut.
Mekanisme ekspor:
* Calon eksportir harus memastikan ketersediaan barang dan mencapai kesepakatan dengan pembeli di luar negeri.
* Calon eksportir harus mendaftarkan akun eksportir pada sistem DJBC. Dalam tahap ini, BC Jagoi Babang siap untuk melakukan asistensi.
* Calon eksportir harus mempersiapkan dokumen pendukung ekspor, berupa invoice, packing list, dan dokumen perizinan dari instansi lain terkait (misalnya karantina). BC Jagoi Babang siap untuk melakukan pendampingan.
* Calon eksportir membuat pemberitahuan ekspor barang melalui sistem Bea cukai.
* Eksportir dapat mengirimkan barang melalui PLBN Jagoi Babang dengan melewati pos pemeriksaan BC.
* Petugas BC di PLBN akan melakukan pengecekan untuk memastikan kendaraan & barang sesuai dengan pemberitahuan, lalu memberikan izin melintas.
* Untuk di PLBN Jagoi Babang, kendaraan hanya sampai titik 0 perbatasan, lalu berpindah muatan ke kendaraan dari Malaysia.
* Selesai.
Pengawasan dr BC meliputi:
* Kelengkapan dokumen ekspor dan selesainya pemberitahuan pada sistem BC.
* Kesesuaian kendaraan yang digunakan sebagai sarana pengangkut ekspor.
* Bekerja sama dengan Karantina untuk memastikan bahwa barang ekspor telah dilengkapi dengan dokumen yang dipersyaratkan.
* Memastikan tidak ada pengiriman barang yang dilarang untuk ekspor." Jelas Ali.



Posting Komentar untuk "Pemda Bengkayang Beserta Stake Holder dan Koperasi TSB Komitmen Tingkatkan Program Ketahanan Pangan Nasional."