Simalungun - Indometro
Pengerjaan Rabat beton bulan Desember 2024 yang lalu, di Bandar Nagori Dusun 3 Kec. Silou Kahean, kab. Simalungun kini mengalami kerusakan sehingga mengganggu warga pengguna jalan, pengerjaan Rabat Beton tersebut diketahui menggunakan Anggaran Dana Desa T.A. 2024.
"Belum genap satu tahun pemakaian Rabat Beton sudah mengalami rusak parah, seingat saya pembangunan itu dikerjakan sekitar Desember di tahun 2024 lalu, Ungkap Warga yang identitasnya tak mau disebutkan.
ditempat yang berbeda salah seorang warga namanya yang tak mau disebutkan juga menyampaikan, kerusakan terlihat jelas, sudah ada retakan, bahkan batu batunya sudah berserakan, begitu juga bangunan rabat beton lainnya yang dikerjakan bulan 2 di tahun 2024 lalu, sudah hancur dan mengganggu warga pengguna jalan.
tambahnya menjelaskan, Tahun 2024 ada 2 kali pengerjaan rabat beton, kemarin bulan Februari dan bulan Desember, yang bulan Februari itu sudah hancur. Kami menduga ada permainan oleh oknum nagori , dan pekerjaan diduga asal jadi. Jika kita melihat kondisi jalan ini, sangat jelas bahwa ada yang tidak beres sejak awal. Ini bukan hanya masalah kualitas bahan, tapi juga perencanaan dan pengawasan yang lemah," Ungkapnya.
Kekecewaan warga bandar nagori Dusun 3, Kec.Silou Kahean Kab. Simalungun tampak terlihat dari beberapa pengendara yang melintas sampai nyeletuk " Kimaklah, hancur kali jalannya" pergi berlalu sambil ngegas sepeda motornya.
Dalam pelaksanaan Pekerjaan Rabat Beton di Bandar nagori Dusun 3 Kec.Siloh Kahean, Kab. Simalungun, Ada dugaan untuk meraup keuntungan pribadi atau kelompok, dan tidak pernah diketahui darimana dan berapa anggarannya, yang mana transfaransi informasi tidak pernah diketahui warga bandar nagori tersebut, harapan dari masyarakat warga bandar nagori, pihak yang terkait (Inspektorat-red) turun ke lokasi pengerjaan Rabat Beton yang rusak tersebut, agar dapat dibuktikan dan Dinas inspektorat harus mengaudit dan memberikan Sanksi jika benar keadaaan jalan Rabat beton tersebut mengalami kerusakan.
beberapa awak media online yang berbeda - beda saat mengkonfirmasi Dani Damanik sebagai Pangulu Bandar Nagori Dusun 3, Kec. Siloh Kahean Kab. Simalungun, di ruang kerjanya, kamis 6/2/2025 sekira pukul 11.00 WIB menyampaikan " Ada pekerjaan rabat beton dan beronjong, klo Rabat itu gak salah panjangnya 93 meter, lebar 3 meter dan tinggi 1,5 meter, terkait Jalan itu rusak saya belum mengetahui, namun siapa yang bilang sudah rusak " Katanya dengan nada kesal.
salah seorang awak media mengajak Panguluh untuk meninjau lokasi, untuk melihat kondisi rabat beton yang baru dikerjakan,
" Sudah kalian ajalah yang kesana, jalan ini lurus aja lewat kampung, sebelum itu nanti ada beronjong juga, " jawabnya menolak ajakan wartawan.
Setelah beberapa awak media meninjau lokasi, kemudian kembali ke kantor Pangulu Bandar Nagori Dusun 3 mengkonfirmasi terkait papan plank proyek, Dani mengatakan plang tersebut awalnya ada dan sudah hilang bahkan photonya plank tersebut tidak ada.
" Awalnya ada plangnya, tapi sudah hilang, dan masalah gambar plang saya tidak tau, ada khusus orangnya, kaur pembangunan yang tau, " Ungkapnya.
(Asihong/team/red).
Posting Komentar untuk "WARGA BANDAR NAGORI KECEWA DENGAN KINERJA PANGULU TERKAIT PENGERJAAN JALAN RABAT BETON."