Pembangunan di Atas Saluran Irigasi di Fajaresuk Dikeluhkan Warga

Pringsewu, indometro.id – Warga kelurahan Fajaresuk  Kecamatan Pringsewu mengeluhkan pembangunan showroom SR dan gorong-gorong yang berdiri di atas saluran irigasi. Pembangunan ini dinilai mengakibatkan penyempitan aliran air yang dapat mengakibatkan penyumbatan  aliran air saat hujan lebat melanda kawasan tersebut.

Menurut warga, gorong-gorong tersebut tidak hanya merusak fungsi irigasi, tetapi juga berdampak negatif pada lingkungan sekitar. 

BUTUH BANTUAN HUKUM ?
“Penyempitan aliran air tersebut sangat berpotensi menyebabkan penyumbatan aliran air. Kalau sudah tersumbat, banyak sampah serta kayu yang tergenang yang mengakibatkan bau busuk karena sampah,”ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Warga juga mempertanyakan izin pembangunan gorong-gorong tersebut. Mereka menduga bahwa bangunan itu tidak sepenuhnya memperhatikan dampak lingkungan, terutama karena berdiri di atas saluran irigasi yang menjadi jalur penting pengendalian air di kawasan tersebut.
“Kami meminta pemerintah atau pihak terkait untuk segera mengevaluasi pembangunan ini. Jika dibiarkan, banjir akan semakin parah dan merugikan banyak pihak,” tambah warga lainnya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak showroom SR belum memberikan tanggapan resmi terkait keluhan warga. Sementara itu, pemerintah daerah diharapkan segera turun tangan untuk menyelesaikan permasalahan ini dengan cara yang adil dan bijaksana.

Warga berharap ada tindakan konkret, seperti pembongkaran bangunan yang melanggar aturan atau perbaikan saluran irigasi, demi mencegah masalah banjir semakin meluas di masa mendatang.(*)

Posting Komentar untuk "Pembangunan di Atas Saluran Irigasi di Fajaresuk Dikeluhkan Warga"