Ads:
.png)
Aceh Tengah, indometro.id -
Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar, bertolak ke Banda Aceh dalam rangka menandatangani kesepakatan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dengan Universitas Syiah Kuala (USK) di Kantor Pusat Administrasi Universitas Syiah Kuala, Kamis (30/12) di Banda Aceh.
Kerjasama untuk Penyelenggaraan Pendidikan Program Studi Magister Akuntansi (S2) ini merupakan bentuk realisasi dari pertemuan kedua belah pihak beberapa waktu yang lalu, atau tepatnya dalam momentum Rapat Kerja Universitas Syiah Kuala yang dilangsungkan di Hotel Parkside Gayo Petro Takengon.
Cakupan kerjasama yang tertuang dalam surat Nomor : 1015/BKPSDM/2021 dan Nomor : 5245/UN.11.1.1/HK.07.00/21 ini selanjutnya diimplementasikan oleh Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Aceh Tengah sebagai Pihak Kesatu dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Syiah Kuala sebagai Pihak Kedua.
Hadir dalam penandatangan kerjasama tersebut Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng bersama jajarannya dan Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tengah, Subhandhy, AP, M.Si, beserta Kepala SKPK terkait.
Dalam kesempatan itu, Bupati Shabela mengatakan sangat mengapresiasi dan senang sekaligus bangga, dengan adanya kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dengan Universitas Syiah Kuala.
Dikatakannya, jalinan kerja sama ini merupakan salah satu usaha Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dalam mengembangkan SDM dalam daerah khususnya di bidang Akuntansi.
"Kami sangat senang dan bangga dengan adanya kerjasama ini. Hal ini merupakan usaha pemerintah untuk mengembangkan SDM Aceh Tengah terkhusus pada bidang Akuntansi agar sistem keuangan daerah Aceh Tengah semakin berkembang" ucap Shabela dalam sambutannya.
Bupati daerah penghasil Kopi terbaik di Dunia tersebut menambahkan bahwa kerjasama oleh kedua pihak ini juga harus menguntungkan kedua belah pihak dalam hal yang positif.
Shabela berharap dengan adanya kerjasama dalam bidang Akuntansi Pemkab Aceh Tengah dapat memahami aturan serta sistem keuangan yang dikeluarkan Pemerintah Pusat.
"Semestinya kerjasama ini harus menguntungkan kedua belah pihak dalam hal yang positif. Selanjutnya, dengan adanya kerjasama ini saya harap teman-teman di Daerah dapat memahami aturan dan sistem keuangan yang dikeluarkan oleh pusat demi meminimalisir kesalahan dalam bekerja,” tegas Shabela menutup sambutannya.
Dalam kesempatan yang sama Rektor Unsyiah, Samsul Rizal juga memberikan sambutan dimana beliau mengatakan kerjasama ini dapat memberikan efek baik kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. Tak lupa, sang Rektor juga berterimakasih atas kepercayaan Pemkab Aceh Tengah dalam menjalin kerjasama di bidang Akuntansi ini.
"Saya berharap kerjasama dalam bidang Akuntansi ini memberikan efek yang baik bagi sistem pemerintahan Aceh Tengah. Saya juga berterimakasih atas kepercayaan Pemkab Aceh Tengah, melalui BKPSDM kita dapat bekerja sama.” Tutur orang nomor satu di Universitas tertua di Provinsi Aceh itu.
