-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    TNI AD Terima 380 Tabung Oksigen Dari SKK Migas dan Kadin

    Sabtu, 31 Juli 2021, Juli 31, 2021 WIB Last Updated 2021-07-31T03:18:23Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh

    Jakarta, Indometro.id - 
    Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) bertempat di Gedung Tribun E Mabesad, menerima penyerahan 380 tabung oksigen dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak & Gas Bumi (SKK Migas) dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Jumat (30/7/2021).

    Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa bersama Kepala SSK Migas Dwi Sucipto dan Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid menyaksikan penandatanganan Berita Acara Serah Terima penyerahan 380 tabung oksigen oleh Deputi Dukungan Bisnis SSK Migas Rudi Satwiko mewakili SKK Migas dan Kepala Pusat Kesehatan TNI Angkatan Darat (Kapuskesad) Mayjen TNI dr. Budiman, Sp.BP.RE(K).,M.A.R.S.,M.H. mewakili TNI AD.   
     
    Dalam sambutannya Kasad memberikan apresiasi dan  ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya baik kepada pihak SSK Migas maupun Kadin.  Tabung oksigen akan segera didistribusikan secepatnya ke seluruh rumah sakit Angkatan Darat yang tergelar di seluruh wilayah Indonesia sebagai upaya penanganan Covid-19.   "Kami akan kawal terus rumah sakit TNI AD untuk memberikan pelayanan yang  maksimal kepada masyarakat dalam penanganan pandemi Covid-19," ujar Kasad.

    Sementara itu Kepala SSK Migas Dwi Sucipto menyampaikan bahwa bantuan tabung oksigen  kepada rumah sakit TNI AD merupakan realisasi komitmen SSK Migas membantu pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 melalui Program Peduli Covid-19.  Senada dengan pernyataan Kepala SSK Migas, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid menyatakan bahwa Kadin siap  membantu pemerintah termasuk TNI AD dalam penanganan Covid-19 melalui Program Perang Melawan Pandemi dengan memperhatikan tiga aspek yang menjadi titik berat yaitu kesehatan, ekonomi dan sosial. (S Erfan Nurali/Sumber:Dispenad)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini