“Ilmu ini penting, maka dari itu saya mengharapkan ibu-ibu Bidan Desa serius dalam mengikuti kegiatan ini. Saya harap Kegiatan ini tidak sebatas seremonial semata, namun harus ada output dari kegiatan ini yang nantinya bisa ibu-ibu terapkan ditengah masyarakat tempat ibu-ibu bertugas,”pinta Drs. Haili Yoga, M.Si.
Lebih jauh di sampaikannya, ucapan apresiasi kepada Disdukcapil Bener Meriah yang telah membuat inovasi yang luar biasa yang mungkin belum ada dilakukan di daerah lain.
“ini merupakan salah satu inovasi yang luar biasa yang dilakukan oleh Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil Bener Meriah, kegiatan yang sekarang ini dilakukan akan dilaporkan pada Tahun 2022.”kata Sekda.
Sebelumnya Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bener Meriah Sasmanto, SE dalam laporannya menyebutkan, tujuan kegiatan sosialisasi kebijakan pencatatan sipil bagi bidan desa sekaligus launching inovasi alib bata adalah peningkatan kualitas kepada para bidan desa terkait tentang tata cara mekanisme pembuatan serta persyaratan pengurusan dokumen kependudukan, salah satunya akte kelahiran bagi anak yang baru dilahirkan pada penolong kelahiran di kampung yaitu bidan desa.
“Inovasi ini dilahirkan atas dasar perintah surat edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 472.11/2822/Dukcapil tentang pelayanan pencatatan sipil, dimana Dukcapil di perintahkan melakukan terobosan-terobosan baru dalam percepatan dan kemudahan pelayanan kepada masyarakat termasuk dengan para Bidan Desa, Rumah Sakit, Rumah bersalin sebagaimana yang kita lakukan saat ini, selain itu menindak lanjuti misi Pemerintah Kabupaten Bener Meriah tentang peningkatan pelayanan.
Untuk maksud tersebut dengan kegiatan sosialisasi serta launching Alib Bata ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada para Bidan Desa tentang inovasi Alib Bata, bagaimana sistem kerjanya dana pa hasil yang akan dicapai sehingga target pemerintah pusat kepada pemerintah kabupaten dalam hal mengejar target kepemilikan akta kelahiran khususnya bagi anak yang baru dilahirkan langsung bisa mendapatkan akta kelahiran, sehingga administrasi klaim biaya jaminan persalinan pun dapat diselesaikan dengan cepat,”terang Sasmanto.
Selain inovasi Alib Bata, kata Kadis Dukcapil Bener Meriah, pihaknya dalam waktu dekat akan melaunching satu inovasi baru lainnya “Dukcapil Menjemput Impian” yang akan menyasar penduduk rentan adminduk, diharapkan dengan adannya terobosan inovasi tersebut mampu memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat Bener Meriah.
