-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Petani Kelapa Masih Rugi,Harga Belum Stabil

    Rabu, 24 Februari 2021, Februari 24, 2021 WIB Last Updated 2021-02-24T08:04:54Z

    Ads:

    Butiran kelapa setelah dikupas 


    Bireuen, indometro.id. Petani kelapa berbagai gampong sentra produksi kelapa,sudah beberapa tahun ini, masih merugi harga butiran kelapa  belum stabil.

    Hal itu disampaikan sejumlah petani di Kabupaten Bireuen, yang dihimpun media ini, Rabu (24/02) treasure murahnya harga kelapa.

    Kini harga kelapa butir masih dihargai Rp 1900 perkilogram,yang dibeli oleh pedagang atau toke. Untuk biaya operasional seperti ongkos panjat Rp 6000 perbatang, ongkos kupas Rp 140 perbuah.

    "Itu belum termasuk ongkos kumpul buah kelapa memang ditanggung pedagang,"katanya. 

    Jadi, menurut Muhammad bersama Fahmi,petani kelapa di  Kecamatan Juli,masih merugi harga kelapa tersebut, setidaknya harga butiran kelapa besar kecil sekitar Rp 3500 / kilogram.

    "Petani sewaktu memanen kelapa lebih suka dibeli pedagang secara borongan besar kecil buah kelapa masak,ada pula menjual buah kelapa muda kepada pedagang yang diambil langsung dari pokok,untuk dijual kepada kedai kopi dan restoran,"tambah Fahmi.

    Pedagang grosir kelapa di Kecamatan Juli, pak  Umar yang dihubungi secara terpisah mengatakan bahwa harga kini sudah agak stabil dibandingkan pada bulan Nopember dan Desember 2020,masih dihargai Rp 1500 perkilogram.

    "Kini sudah naik butiran  menjadi Rp 1900 sampai 2000 perkilogram, sedangkan harga kopra tidak diketahui,sebab dia membeli, butiran kelapa besar kecil untuk di bawa ke Medan Sumatera Utara,"sebut Umar.

    Mhd

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini