Ads:
.png)
 |
| Foto: Ilustrasi garis polisi |
Fahmi (20), pemuda di Tulung Selapan, Ogan Komring Ilir (OKI), Sumatera Selatan tewas ditikam temannya, CA (26). penikaman itu akibat saling ejek antara korban dan pelaku.
Kapolsek Tulung Selapan Iptu Eko Suseno ketika dimintai konfirmasi membenarkan kejadian itu. Korban dan pelaku duel berdarah pada Senin (13/7) pukul 11.30 WIB.
"Kejadian kemarin di Desa Ujung Tanjung. Korban ditusuk dan meninggal di lokasi," kata Eko
Aksi penikaman sendiri, kata Eko, berawal saat korban dan pelaku sama-sama pergi bersama pacarnya. Namun korban sering menyebut status pelaku sebagai seorang duda.
"Pengakuan pelaku ini mereka sering pergi sama pacarnya. Tapi korban sering ngejek kalau pelaku statusnya duda dan itu pelaku memang duda," ujar Eko.
Diduga tidak terima, pelaku yang sudah membawa pisau menusuk korban saat dalam perjalanan. Korban tidak dapat berbuat banyak hingga akhirnya tewas di lokasi Desa Ujung Tanjung.
"Korban meninggal dunia ditusuk di perut dan dada, sudah dimakamkan oleh pihak keluarga. Mereka sebenarnya juga teman main karena sama-sama warga Petaling," ucapnya.
Diakui Eko, aksi duel berdarah itu viral di media sosial setelah direkam warga. Dalam rekaman terlihat jelas keduanya duel, korban ditusuk berulang kali hingga akhirnya tumbang.
Tidak sampai di situ saja, dalam kondisi tak berdaya dan bersimbah darah, pelaku masih menusuk korban. Setelah puas dan korban tewas, pelaku menarik korban ke tepi jalan dan meninggalkannya di lokasi.
"Tidak lama setelah kejadian pelaku kami amankan di rumah kepala desa. Sekarang sudah dipindahkan ke Polres menghindari hal yang tidak diinginkan," tutur Eko.
berita ini kutipan dari : detiknews
