-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Sembako Dikembalikan Pemerintah Desa Kakullasan, Warganya Kecewa.

    redaksi
    Sabtu, 13 Juni 2020, Juni 13, 2020 WIB Last Updated 2020-06-13T03:00:46Z

    Ads:

    foto :  Sebanyak 62 paket bantuan sembako Dinas Sosial untuk terdampak Covid-19, dikembalikan oleh Pemdes Kakullasan

    MAMUJU, SULBAR, indometro.id - Sebanyak 62 paket bantuan sembako Dinas Sosial untuk terdampak Covid-19, dikembalikan oleh Pemdes Kakullasan, Kecamatan Tommo, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat

    Karena, dari sebanyak 62 paket bantuan sembako tersebut diantaranya diduga data penerima sudah tercatat sebagai penerima BLT, BTS, PKH dan juga, untuk pemanfaat yang sebelumnya sudah tercatat di pos bantuan yang lain.

    Kades Kakullasan, Fentce Lombonaung membenarkan terkait dikembalikannya 62 paket bantuan Dinsos tersebut.

    Bantuan yang datang sebanyak 62 paket, tapi data penerima pemanfaat sudah terdaftar dalam bantuan yang lain, datanya double, ucapnya

    Menurut dia, Bantuan tersebut dikembalikan karena takutnya ada tanggapan dari masyarakat yang belum mendapat bantuan jika disalurkan kepada penerima dalam data tersebut

    Sementara, BPD Desa Kakullasan Martinus Mangali menyayangkan tindakan pemdes yang mengembalikan bantuan sembako

    Desa Kakullasan kuota bantuannya masih sangat minim, sedangkan warga desa banyak yang benar-benar berhak belum mendapatkan bantuan, harusnya bisa dialokasikan kepada warga yang belum mendapat, ungkapnya

    Hal yang sama juga diungkapkan Sekretaris Camat Tommo M. Rudi, SH, saat ditemui awak media di kantornya,
    Tindakan pemdes kakullasan tersebut sangat disesalkan, karena pihak kecamatan tidak mengetahui hal itu, harusnya diberitahukan kepada kami terlebih dahulu biar kita cari sama-sama solusinya.

    Beberapa kepala dusun dan masyarakat desa kakullasan juga menyayangkan dan kecewa dengan tindakan tersebut, karena tidak adanya koordinasi kepada mereka mengenai dikembalikannya bantuan tersebut. (Demas Laira)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini