-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Dengar Isu Poldasu Turun, Para Pegawai Kabur

    redaksi
    Jumat, 19 Juli 2019, Juli 19, 2019 WIB Last Updated 2019-07-19T02:10:35Z

    Ads:

    Suasana di ruang Pendapatan II tidak ada pegawai dan masyarakat sedang menunggu.
    SIANTAR,INDOMETRO.ID – Ruang Bidang Pendapatan II di Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) mendadak kosong pada Rabu (17/7) sekira pukul 10.00 WIB. 
    Para pegawai tiba-tiba pergi meninggalkan ruangan diduga lantaran mendengar isu bahwa jajaran Poldasu mau turun.
    Amatan wartawan, di gedung layanan publik untuk pembayaran PBB, Pajak Restoran, dan pajak lainnya tidak satu pun pegawai ada di sana. Yang ada hanya 2 petugas Bank Sumut melayani pembayaran PBB.
    Sementara pegawai Pemko tidak ada. Biasanya ada sekitar enam orang pegawai yang berada di piket untuk melayani masyarakat serta beberapa orang staf di dalam ruangan.
    Namun pada saat itu, tak satupun pegawai terlihat. Pintu ruangan dibiarkan terbuka. Televisi LED ukuran besar juga dibiarkan menyala. Sementara tidak ada sedikitpun pengumuman atau pemberitahuan soal tidak adanya pelayanan kepada masyarakat.
    Saat diwawancarai, petugas Bank Sumut yang sedang sibuk melayani masyarakat mengatakan para pegawai sudah pergi sekitar pukul 10.30 WIB.
    “Kami juga tidak tau karena apa. Jadinya tinggal saya dan teman saya yang di sini menerima pembayaran PBB,” ujar seorang petugas Bank Sumut.
    Akibat kondisi ini, masyarakat yang datang hendak membayar pajak terpaksa pulang. 
    Mereka umumnya membayar pajak restoran dan mengurus pemecahan PBB.
    Salah seorang warga mengaku hendak membayar pajak restoran, karena sudah mau akhir bulan. Namun i merasa kecewa lantaran tidak ada yang melayani.
    “Jauh-jauh hari kita sudah membagi waktu untuk mengurus pajak. Tapi jadi sia-sia. Pelayanan tidak ada. Kita kecewa,” ujar salah seorang perempuan yang mengaku memiliki usaha jualan kopi.
    Menurutnya, kalau memang libur, harusnya membuat pengumuman supaya masyarakat tahu dan tidak menunggu lama.
    Warga lainnya juga terlihat kesal lantaran sudah mengeluarkan biaya untuk datang.
    “Kedatangan kita kemari hanya menghabiskan ongkos dan waktu saja. Padahal kalau kita telat bayar pajak, langsung kena denda,” ketus salah seorang warga sambil bersungut-sungut.
    “Kemarin disuruh hari ini datang, terus hari ini kita datang. Mereka (pegawai) tidak ada. Besok apa lagi alasan mereka,” kesalnya lagi.
    Sedikitnya hampir 50 warga terpaksa pulang lantaran tidak terlayani.
    Setelah ditunggu lama, akhirnya sekira pukul 14.30 WIB, beberapa pegawai muncul dan membuka pelayanan kepada masyarakat. Saat diwawancarai, para pegawai tersebut tidak bicara banyak.
    “Tadi ada kendala, udah dulu ya. Kami mau kerja dulu,” terangnya sembari berlalu. 
    Sementara itu, sampai sore hari, tidak ada tanda-tanda personel Poldasu datang ke BPKAD.


    Sedangkan garis polisi di sejumlah ruangan di kantor tersebut belum juga dibuka. (sp)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini