-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Kapal Nelayan Terbakar di Riau, Tujuh ABK Selamat

    redaksi
    Sabtu, 16 Februari 2019, Februari 16, 2019 WIB Last Updated 2019-02-16T02:51:05Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh
    Tim Basarnas/Ilustrasi.
    Tim Basarnas/Ilustrasi.
    INDOMETRO.IDKapal nelayan KLM Alisa Indah GT 1,6 terbakar di sekitar Selat Morong, perairan Bengkalis, Riau. Saat itu kapal tidak sedang mengangkut muatan. 



    Kapal tersebut diduga terbakar akibat tumpahan minyak tersambar cerobong asap yang panas. Tujuh anak buah kapal dipastikan selamat dari tragedi itu. Mereka dikabarkan sempat mengapung di tengah laut sebelum berhasil diselamatkan nelayan lain dan tim Basarnas.
    Tim Basarnas Riau melakukan pencarian dan penyelamatan setelah menerima adanya laporan tragedi kebakaran kapal di sekitar perairan Bengkalis, Riau. Ketika tim Basarnas tiba di lokasi, kobaran api sedang melalap beberapa bagian badan kapal. Tapi tiupan angin yang kencang memicu api sehingga terus membesar dan akhirnya melalap hampir seluruh badan kapal. Tujuh ABK termasuk Nakhoda kapal berhasil selamat setelah meloncat ke laut.


    BACA JUGA:

    Menurut Kapten Kapal Basarnas Riau Leni Tadika, setelah menerima laporan pihaknya bergerak menuju titik lokasi kejadian. Di sana mereka menemukan kapal dalam kondisi terbakar tanpa ABK dan Nakhoda, yang diduga telah meninggalkan kapal. Setelah dilakukan upaya pencarian ABK dan Nakhoda ditemukan mengapung tak jauh dari lokasi kejadian.
    "Mereka berhasil diselamatkan dan dievakuasi menggunakan Kapal Sat Pol Air Polres Bengkalis yang juga ikut dalam penyelamatan," ujar Leni kepada tvOne. 


    Kini seluruh ABK yang selamat berada di Markas Pol Air Polres Bengkalis untuk dimintai keterangan terkait tragedi kebakaran itu. Sampai laporan ini diturunkan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Sat Pol Air Polres Bengkalis.(vv)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini