-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Jenguk Ahmad Dhani, Sandiaga Minta Hukum Tak Tebang Pilih

    redaksi
    Sabtu, 16 Februari 2019, Februari 16, 2019 WIB Last Updated 2019-02-16T07:39:54Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh
    Cawapres Sandiaga Uno saat berada di Medaeng Sidoarjo, Jawa Timur.
    Cawapres Sandiaga Uno saat berada di Medaeng Sidoarjo, Jawa Timur.
    INDOMETRO.IDCalon Wakil Presiden Sandiaga Uno menjenguk musisi Ahmad Dhani di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Surabaya, Jalan Medaeng Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu 16 Februari 2019.

    Dhani sudah sepuluh hari di penjara Medaeng setelah dipindahkan dari Cipinang, Jakarta, beberapa waktu lalu. Usai berkunjung selama 15 menit, Sandi menyampaikan keprihatinannya.

    "Kami prihatin keadaan beliau dan Alhamdulillah hari ini senyum, jadi hadapi dengan senyuman betul- betul dilakukan. Dhani memiliki spirit sangat positif dan menyampaikan kondisinya sehat-sehat saja," kata Sandi.
    Dhani katanya mengaku diperlakukan dengan baik di tempat ini. Pentolan band musik Dewa dan suami Mulan Jameela ini juga menitipkan salam kepada teman-teman seperjuangan.
    BACA JUGA:

    "Insya Allah, beliau diberikan kesehatan dan ketabahan. Karena tentunya menghadapi tekanan, baik proses hukum dan prosedur hukum. Ini membutuhkan mental yang sangat kuat," ujar Sandi.
    Meski begitu, Sandi menyoroti kelebihan kapasitas di Lapas Madaeng. Menurut mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini, kondisi lapas tempat Dhani ditahan saat ini merupakan cerminan dari lapas-lapas lain di seluruh Indonesia.
    "Di sini kapasitasnya hanya 700 napi, tapi ada 2.900 napi di sini. Delapan puluh  persen lebih napi narkoba. Ini mesti jadi catatan kita. Dan ini bukan hanya terjadi di Medaeng, tapi di seluruh Lembaga Pemasyarakatan di negeri ini. Kita negara darurat narkoba," katanya.
    Kemudian, pasangan Prabowo Subianto ini berharap proses hukum Ahmad Dhani berlangsung dengan penuh keadilan dan tidak tebang pilih. Yakni tidak tajam ke satu sisi dan tumpul ke sisi yang lain.
    "Hukum itu tidak digunakan untuk memukul lawan, tapi memihak kepada kawan. Hukum itu harus adil tanpa pandang bulu. Itu harapan kita. Insya Allah, hukum di bawah kepemimpinan Prabowo Sandi, lebih adil lagi," katanya. (vv)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini