-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Airlangga Hartarto Diklaim Santri NU dan Cocok Dampingi Jokowi

    redaksi
    Senin, 06 Agustus 2018, Agustus 06, 2018 WIB Last Updated 2018-08-06T07:17:48Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh
    image_title
    Foto
    INDOMETRO.ID – Seorang pemuka agama pemimpin Pesantren Al Futuhiyyah Ali Maskuri, Ahmad Rofiq, menyarankan Joko Widodo memilih Airlangga Hartarto sebagai calon wakil presidennya.
    Rofiq membeberkan sejumlah alasan mengapa Airlangga dianggapnya sebagai orang yang tepat. Selain sebagai Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga kini menjabat Menteri Perindustrian dan cukup memahami permasalahan ekonomi.
    Kapasitas sebagai menteri yang mengurusi bidang perekonomian itu, kata Rofiq melalui keterangan tertulisnya pada Senin, 6 Agustus 2018, "diharapkan bisa membantu Pak Jokowi dalam menghadapi gejolak ekonomi di masa yang akan datang."
    Alasan kedua, dia mengklaim, Airlangga memiliki cukup basis dukungan di kalangan Nahdlatul Ulama (NU), organisasi massa Islam dengan jumlah pengikut terbesar di Tanah Air. Airlangga bukan orang baru di lingkungan NU, bahkan santri atau murid KH Salim bin Jindan, Ciawi, Bogor, Jawa Barat.
    "Artinya beliau adalah seorang Nahdliyin tulen dan tidak diragukan lagi serta selayaknya didukung para kiai kampung. Apalagi Pak Airlangga merupakan anak seorang menteri (ayahnya Hartarto Sastrosoenarto, Menteri Perindustrian pada 1983-1988) yang begawan ekonomi," ujarnya.
    Jika dibandingkan tokoh yang muncul untuk disandingkan dengan Jokowi pada Pemilu Presiden 2019, menurut Rofiq, Airlangga justru lebih banyak diterima semua pihak. Maka diharapkan Jokowi dapat memilih Airlangga sebagai cawapresnya.
    Dia juga meyakini Airlangga dapat memperhatikan dan meningkatkan dunia pendidikan Islam di pesantren-pesantren apabila terpilih menjadi wakil presiden. "Setidaknya perhatian terhadap dunia pendidikan Islam seperti pesantren akan lebih baik lagi," ujar pengasuh pesantren yang berlokasi di Wonosobo, Jawa Tengah, itu.(vv)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini