Reduce bounce ratesindo Akreditasi SMPK St. Antonius Padua Ruteng: Langkah Nyata Menuju Peningkatan Mutu dan Pemenuhan Hak Dasar Siswa - Indometro Media

Akreditasi SMPK St. Antonius Padua Ruteng: Langkah Nyata Menuju Peningkatan Mutu dan Pemenuhan Hak Dasar Siswa










Ruteng, NTT, Indometro.id – Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan dan memenuhi hak-hak dasar siswa, SMPK St. Antonius Padua Ruteng menjalani kegiatan akreditasi sekolah yang dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M) Provinsi Nusa Tenggara Timur pada 31 Oktober–1 November 2025.

Kegiatan ini menjadi momen penting dalam perjalanan sekolah Katolik tersebut untuk memastikan seluruh aspek penyelenggaraan pendidikan berjalan sesuai standar nasional. Akreditasi juga berfungsi sebagai bentuk penilaian menyeluruh terhadap mutu dan kinerja sekolah secara objektif, transparan, dan terukur.

Sekilas Tentang SMPK St. Antonius Padua Ruteng

Sekolah yang beralamat di Jalan Tuwa Nomor 41, Kelurahan Pitak, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai ini berdiri sejak 2017 silam dengan NPSN 69987340 dan berizin operasional berdasarkan surat Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Manggarai Nomor: Din.Pend.420/514/VIII/2017.

SMPK St. Antonius Padua Ruteng didirikan oleh Drs. Adrianus Adipadma, M.Kes, dan saat ini dipimpin oleh Tarsianus Hasa, S.Pd, Gr, dengan dukungan penuh dari Yayasan dan Komite Sekolah. 

Awal berdiri sekolah ini dipimpin oleh Agustinus Agen, S.Fil dan Tiga tahun berikutnya dipimpin oleh Sofia Koni, S.Sos. Pada tahun 2019 lalu sekolah ini telah diakreditasi dengan nilai B.

Visitasi Akreditasi oleh BAN PDM Provinsi NTT

Suasana semarak terlihat sejak pagi hingga sore hari saat dua asesor BAN Provinsi NTT, yakni Drs. Optatianus Adrianus (Asesor 1) dan Adrianus Mulyadi, S.Pd, SD (Asesor 2), melakukan visitasi lapangan.

Kedua asesor hadir di SMPK St Antonius Ruteng berdasarkan surat tugas yang dikeluarkan oleh BAN PDM Provinsi Nusa Tenggara Timur nomor: 2075/BAN-PDM-NTT/ST/X/2025.

Visitasi ini dilakukan melalui observasi, telaah dokumen, wawancara dalam rangka verifikasi dan validasi terhadap data dan informasi yang diberikan sekolah dalam instrumen akreditasi.

Dengan cermat dan teliti kedua asesor memantau proses pembelajaran guru dalam kelas. Mereka memantau guru mengajar mata pelajaran agama Katolik dan IPA. 

Keduanya juga memantau sarana prasarana yang ada di SMPK St Antonius Ruteng ini. Mulai dari ruang kelas, perpustakaan, laboratorium IPA dan komputer, ruang doa untuk umat Katolik dan Muslim, asrama siswa putra dan putri. 

Rombongan asesor yang didampingi kepala sekolah, ketua Yayasan dan komite sekolah sungguh terkesima dengan sarana belajar siswa berupa TV Pembelajaran. "TV Pembelajaran ini bantuan kementerian pendidikan. Baru beberapa hari lalu tiba di sekolah ini. Sarana belajar terkoneksi langsung kementerian pendidikan," ujar kepala sekolah. 

Menurut Optatianus Adrianus, meskipun pengisian data di aplikasi Sispena sudah lengkap, kehadiran tim asesor bertujuan memastikan kesesuaian kondisi faktual di lapangan. 

“Kami hadir bukan untuk mencari-cari kesalahan, tetapi untuk saling berbagi agar SMPK St. Antonius Padua Ruteng semakin berkualitas, sesuai harapan pemerintah dan masyarakat Manggarai,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan SMPK St. Antonius Padua Ruteng, Maria Yustina D. Romas, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan akreditasi ini.

“Kita tidak bisa menilai diri sendiri apakah sudah sesuai dengan standar pemerintah. Kedua asesor hebat ini hadir membawa tugas mulia dan akan memberikan penilaian yang objektif,” ungkap mantan Kepala SMKN 1 Wae Rii tersebut.

Ia juga menambahkan, “Jika kepala sekolah menyebut sebagian besar guru sudah bersertifikat pendidik, maka tunjukkan kemampuan profesional itu di hadapan asesor," tambahnya.









Delapan Komponen Utama Penilaian Akreditasi

Berdasarkan instrumen BAN-S/M terbaru, akreditasi sekolah menilai delapan komponen utama:

1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi Sekolah

Visi: Mewujudkan lulusan berkualitas, terampil, dan berkepribadian unggul dalam IPTEK serta semangat solidaritas.

Misi: Meningkatkan iman dan takwa, mengembangkan kreativitas peserta didik, serta memastikan hasil ujian sesuai standar nasional.

Tujuan: Melahirkan peserta didik yang beriman, bermoral, berbudaya, mandiri, serta berprestasi akademik dan non-akademik.

2. Tata Kelola dan Kepemimpinan

Dikelola secara profesional dengan dukungan Yayasan dan Komite Sekolah. Ketua Yayasan: Maria Yustina D. Romas. Ketua Komite: Benediktus Lehot, S.Sos, Gr.

3. Kurikulum dan Proses Pembelajaran

Mengacu pada Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013, dengan pendekatan aktif dan kreatif.

4. Penilaian dan Evaluasi Pembelajaran

Sistem penilaian objektif yang mendorong pertumbuhan karakter dan kompetensi siswa.

5. Peserta Didik dan Lulusan

Fokus pada prestasi akademik, non-akademik, serta pembentukan kepribadian dan disiplin.

6. Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Kepala sekolah Tarsianus Hasa, S.Pd, Gr menegaskan bahwa seluruh guru berpendidikan minimal S1, dan sebagian besar telah bersertifikat pendidik atau guru professional.

7. Sarana dan Prasarana

Fasilitas memadai seperti ruang kelas nyaman, LCD dan TV pembelajaran, laboratorium komputer, ruang doa, perpustakaan, serta lapangan olahraga dan asrama siswa putra-putri yang mendukung penuh terhadap kemajuan siswa.

8. Pembiayaan dan Manajemen Sekolah

Mengedepankan transparansi, dukungan yayasan, dan biaya pendidikan yang terjangkau bagi masyarakat.

Makna dan Manfaat Akreditasi bagi Sekolah

Akreditasi berperan penting dalam:

Menjamin mutu pendidikan melalui evaluasi eksternal yang objektif. Memberikan pengakuan resmi terhadap kualitas penyelenggaraan pendidikan. Menjadi dasar pembinaan dan peningkatan mutu sekolah. Memberikan kepercayaan kepada masyarakat bahwa sekolah memenuhi Standar Nasional Pendidikan (SNP).

Penutupan Kegiatan Akreditasi

Kegiatan akreditasi SMPK St. Antonius Padua Ruteng ditutup dengan penyerahan berita acara akreditasi kepada Kepala Sekolah, Tarsianus Hasa, S.Pd, Gr.

Akreditasi tahun 2025 ini merupakan akreditasi kedua setelah pada tahun 2019 sekolah tersebut meraih nilai B. Momen ini diharapkan menjadi pemicu semangat baru bagi seluruh stakeholder untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Manggarai. (****)

Posting Komentar untuk "Akreditasi SMPK St. Antonius Padua Ruteng: Langkah Nyata Menuju Peningkatan Mutu dan Pemenuhan Hak Dasar Siswa"

PELUANG TIAP DAERAH 1 ?