Ruteng, NTT, Indometro .id — Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun Anggaran 2025 yang dilaksanakan oleh Kodim 1612/Manggarai menjadi angin segar bagi masyarakat pedesaan di Desa Beamese dan Desa Rado. Melalui kegiatan ini, TNI bersama warga bergotong royong membangun infrastruktur vital berupa saluran irigasi di Desa Beamese dan pembukaan jalan desa di Desa Rado, Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai Provinsi Nusa Tenggara Timur pada 21 Oktober 2025.
Dua proyek tersebut menjadi bukti nyata kepedulian TNI terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat sekaligus mendukung ketahanan pangan daerah ini.
Di Desa Beamese, pembangunan irigasi diharapkan mampu mengatasi persoalan kekeringan yang kerap dihadapi petani, terutama saat musim kemarau. Irigasi baru ini memungkinkan pengairan lahan pertanian warga menjadi lebih efisien dan berkelanjutan.
Sertu Puja Andria, anggota Kodim 1612/Manggarai yang terlibat dalam pembangunan, menjelaskan bahwa TMMD tidak hanya fokus pada pekerjaan fisik, melainkan juga memperkuat kemanunggalan antara TNI dan rakyat.
“Kami membangun bukan sekadar infrastruktur, tetapi juga kebersamaan. Irigasi ini diharapkan menjadi solusi bagi petani yang selama ini kesulitan mengairi sawahnya,” ujarnya.
Warga pun menyambut program tersebut dengan penuh sukacita. Yohanes Nua, tokoh masyarakat Desa Beamese, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada TNI.
“Selama ini kami sangat bergantung pada hujan. Sekarang kami bisa menanam lebih banyak dan tidak takut gagal panen lagi,” ungkapnya dengan senyum lega.
Sementara itu, di Desa Rado, anggota Kodim bersama masyarakat melaksanakan pekerjaan penyusunan batu (telford) untuk pembukaan akses jalan desa. Jalan ini akan menjadi jalur penghubung utama bagi warga dalam mengangkut hasil kebun dan memperlancar mobilitas antarwilayah.
Kopda Ariflin, salah satu personel TNI yang turut bekerja di lapangan, menuturkan bahwa semangat warga Rado luar biasa tinggi.
“Meski medan cukup berat, warga tetap bersemangat bekerja bersama kami. Ini menunjukkan semangat gotong royong yang luar biasa,” tuturnya.
Pembangunan jalan tersebut disambut positif oleh warga. Petrus Nggendo (45) mengaku sangat bersyukur karena akses transportasi yang selama ini sulit akhirnya mulai terbuka.
“Pembangunan telford ini akan sangat membantu kami mengangkut hasil panen. Terima kasih untuk TNI yang telah bekerja bersama masyarakat tanpa pamrih mewujudkan impian kami akan realisasinya jalan desa ini,” katanya.
Selain pembangunan fisik, TMMD ke-126 Kodim 1612/Manggarai juga melaksanakan program non-fisik seperti penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, pendidikan karakter, hingga pelatihan keterampilan bagi generasi muda.
Melalui sinergi ini, TMMD menjadi simbol nyata kemanunggalan TNI dan rakyat dalam mempercepat pembangunan pedesaan. Bukan hanya menghadirkan infrastruktur, tetapi juga menumbuhkan harapan baru bagi masyarakat pelosok Manggarai untuk hidup lebih sejahtera dan mandiri. (****)




Posting Komentar untuk "TMMD ke-126 Kodim 1612 Manggarai: Jawaban atas Harapan Petani Beamese dan Warga Desa Rado Cibal "