Reduce bounce ratesindo Dugaan Kasus Pencabulan Anak di Desa Legok, Lohbener, Bikin Geger Warga - Indometro Media

Dugaan Kasus Pencabulan Anak di Desa Legok, Lohbener, Bikin Geger Warga

Indramayu, Indometro.id

Dunia anak kembali tercoreng. Dua bocah perempuan, inisial A (7) dan AN (2), diduga menjadi korban pencabulan yang dilakukan seorang pria lanjut usia berinisial W (70), warga Desa Legok, Blok Slaur, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu.

Kasus ini terungkap setelah orang tua korban, Ani dan Arip Rumansah (dibantu suami kedua Ani, Medo Apriyanto), melaporkannya ke pihak berwenang pada Rabu (10/9/2025). Awalnya laporan disampaikan ke Polsek Lohbener, namun belum ditangani secara tuntas dan diarahkan untuk dilanjutkan ke Polres Indramayu.

“Sempat kami mau ke Polres, tapi dicegah dengan alasan akan lebih dulu menghubungi unit PPA. Akhirnya kami pulang tanpa kepastian,” ungkap Medo.

Tak lama berselang, Kepala Dinas UPTD P2KB-P3A, H. Iman Sulaiman, bersama Kepala UPT P2KB-P3A Kecamatan Lohbener, Hj. Inih Rusminih, langsung menjenguk korban. Mereka kemudian mengantar keluarga ke Polres Indramayu untuk membuat laporan resmi.

Dari keterangan keluarga, sempat ada upaya “damai” yang difasilitasi pihak pemerintah desa dan keluarga terlapor. Namun, pihak korban menolak tegas.

“Kami diminta tanda tangan kesepakatan damai, tapi kami menolak,” tegas Medo.

Kasus ini memicu keprihatinan mendalam masyarakat. Warga mendesak agar aparat penegak hukum bersikap cepat, transparan, dan tegas dalam mengusut dugaan pencabulan tersebut, serta memberikan perlindungan maksimal bagi korban yang masih balita dan anak-anak.

Hingga kini, kasus tengah ditangani pihak berwenang. Publik berharap proses hukum berjalan tanpa intervensi, dan terlapor dijatuhi hukuman setimpal bila terbukti bersalah.

(MT Jahol)

Posting Komentar untuk "Dugaan Kasus Pencabulan Anak di Desa Legok, Lohbener, Bikin Geger Warga"

PELUANG TIAP DAERAH 1 ?