Komandan Kodim 1612 Manggarai, Letkol Infantri Budiman Manurung
Ruteng, NTT, Indometro.Id - Komandan Kodim 1612 Manggarai, kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Letkol Infantri Budiman Manurung, SE, M.IP menyebutkan pembentukan Kodim Baru di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat memerlukan sinergitas banyak pihak. Pemerintah daerah kabupaten Manggarai Barat, Kepolisian Resort Manggarai Barat, Kejaksaan Negeri Manggarai Barat, para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan masyarakat Manggarai Barat umumnya.
Hal ini diungkapkan Dandim 1612 Manggarai terkait pembentukan Kodim Baru di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat kepada wartawan di ruang kerjanya di Ruteng pada Rabu 13 Agustus 2025.
"Kami berharap dengan adanya komando distrik militer di Labuan Bajo aspek keamanan di wilayah ini semakin kondusif, semakin aman dan nyaman", tuturnya. Diakuinya bahwa kebutuhan membentuk Kodim Labuan Bajo muncul beberapa tahun lalu mengingat posisi Labuan Bajo sebagai kota pariwisata super premium di Indonesia. "Hampir setiap hari para pejabat dari pusat datang di Labuan Bajo tentu membutuhkan pelayanan pengamanan yang baik sesuai standar. Jika kita lalai, akan mendapat predikat buruk", katanya.
Dikatakannya, Kodim Labuan Bajo merupakan Kodim terbaru di jajaran TNI AD dengan nama Kodim 1630. "Ini Kodim terbuncit saat ini, yang akan diresmikan pada akhir Agustus 2025 ini", kata dia. Minggu ini masa akhir dinas saya di Kodim 1612 Manggarai selanjutnya akan menempati pos yang baru sebagai Komandan Kodim 1630 di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat.
Pengesahan dan pelantikan dirinya sebagai Dandim 1630 Labuan Bajo ini akan dilakukan oleh Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto.
Disinggung mengenai ketersediaan sarana dan prasarana Kodim Baru di Labuan Bajo, Budiman mengungkapkan awalnya kita gunakan fasilitas yang sudah disiapkan oleh kementerian PUPR. Selanjutnya akan dibangun fasilitas baru sesuai kebutuhan.
Sedangkan mengenai para prajurit baru yang akan bertugas di Kodim 1630 Labuan Bajo nanti akan diambil dari daratan Timor dan Kupang. Idealnya dalam satu kodim ada sekitar 250-500 prajurit TNI AD baru namun untuk keperluan awal kita saat ini sesuaikan dengan kondisi, ungkap Perwira Menengah lulusan Akmil 2004 ini.
Memuji Keindahan Alam dan Budaya Daerah Manggarai
Letkol Infantri Budiman Manurung mengaku sangat terkesan dengan keindahan panorama alam dan tatanan budaya masyarakat Manggarai. "Saya sangat terkesan dengan keindahan alam di Ruteng ini. Hawanya sejuk, segar dan rendah polusi. Airnya bening dan jernih. Panorama alam yang indah. Saya sangat senang akan keindahan alam disini. Oktober tahun lalu saat menginjakkan kaki di Labuan Bajo, keadaan sekitar kering, tandus tapi makin kesini dari persawahan Lembor, Cancar sampai di Ruteng, kok hawanya sejuk, dingin dan segar," kenang beliau.
Hal senada juga dengan budaya masyarakat Manggarai yang ramah, santun. Setiap tamu yang baru disambut dengan penyambutan secara adat istiadat setempat, ungkapnya.
Pencapaian Selama Menjabat Dandim 1612 Manggarai
Meskipun menjabat Dandim Manggarai belum genap setahun sejak Oktober tahun 2024 lalu, namun Letkol Infantri Budiman Manurung sudah menorehkan beberapa pencapaian. "Dimana pun kita berkarya, pastilah kita meninggalkan sesuatu yang positif, sesuatu yang berguna untuk kesatuan dan bagi masyarakat sekitar," ucap Budiman.
Dicontohkannya, penanaman tanaman holtikultura dan peternakan ayam petelur di Kelurahan Satar Tacik kecamatan Langke Rembong. Di lokasi ini, masyarakat sekitar tidak saja membeli sayuran dan telur ayam milik kodim tetapi media edukasi bagi masyarakat.
Hal lainnya adalah pembuatan tempat parkir kendaraan, perbaikan toilet dan tempat tidur para prajurit di pos jaga, perbaikan rumah dinas Komandan Kodim 1612 Manggarai, perbaikan ruangan kerja Dandim agar kelihatan lebih bagus, perbaikan kantor atau tempat berkumpulnya para Persit, Persatuan Istri Tentara Angkatan Darat, ungkapnya.
(****)



Posting Komentar untuk "Dandim 1612 Manggarai, Letkol Infantri Budiman Manurung, Sebut Pembentukan Kodim Baru Labuan Bajo Manggarai Barat Perlu Sinergitas Berbagai Pihak "