PALI, Indometro.id – Personel Polsek Talang Ubi, yang terdiri dari Unit Intelkam dan Bhabinkamtibmas, melakukan pemantauan di sejumlah wilayah rawan banjir pada Senin (10/3/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. Langkah ini diambil menyusul meningkatnya intensitas hujan dalam beberapa hari terakhir yang menyebabkan genangan di beberapa titik.
Dari hasil pemantauan, dua wilayah di Kecamatan Talang Ubi, yakni Talang Pipa, Kelurahan Talang Ubi Barat, dan Jalan Raya Dusun VI, Desa Semangus, yang sebelumnya terendam, kini terpantau sudah surut. Meski demikian, potensi banjir susulan masih ada, terutama jika curah hujan terus meningkat dan aliran air dari hulu Sungai Lematang bertambah.
Kapolsek Talang Ubi, KOMPOL Robi Sugara, S.H., M.H., M.Si., melalui Panit Yanmin Intelkam, AIPDA Ronaldo, mengimbau masyarakat yang terdampak agar tetap waspada terhadap cuaca ekstrem dan selalu berkoordinasi dengan pihak terkait guna mempercepat proses pemulihan.
"Banjir yang terjadi di beberapa titik ini disebabkan oleh meningkatnya debit air akibat hujan deras serta kiriman air dari aliran Sungai Penukal dan Abab," ujar AIPDA Ronaldo.
Di Desa Semangus, kondisi diperparah oleh rusaknya gorong-gorong yang menyebabkan aliran air tersumbat dan meluap ke jalan raya. Jika debit air kembali meningkat, jalan lintas di Desa Semangus berisiko terisolasi.
Sebagai langkah antisipasi, Polsek Talang Ubi telah berkoordinasi dengan Pemkab PALI, Kecamatan Talang Ubi, serta BPBD Kabupaten PALI untuk mengatasi dampak banjir. Selain itu, mereka juga mengimbau Dinas Sosial (Dinsos) dan Dinas Kesehatan Kabupaten PALI agar segera menyalurkan bantuan berupa sembako, air bersih, dan obat-obatan guna mencegah penyakit akibat banjir.
Pemantauan volume air akan terus dilakukan untuk memastikan kondisi tetap terkendali. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan segera melaporkan setiap perkembangan terkait banjir kepada pihak berwenang guna menghindari risiko yang lebih besar.




Posting Komentar untuk "Jalan Raya Dusun VI Desa Semangus Rusak, Pengendara Diminta Berhati-hati"