-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Buruh gudang Asahan hasil laut di kelurahan beting Kuala kapias kecewa

    Minggu, 01 Oktober 2023, Oktober 01, 2023 WIB Last Updated 2023-10-01T14:14:00Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh
    INDOMETRO _ID-Tanjungbalai 
    Buruh Karyawan Gudang Asahan Hasil Laut yang terletak di Jalan Garuda Kelurahan Beting Kuala Kapias Kota Tanjung balai sempat galau dan kecewa. Pasalnya, maneger dan penanggung jawab Gudang Asahan Hasil Laut sempat mendaftarkan Seluruh Karyawan serta Buruh yang bekerja di gudang tersebut ke BPJS baik Ketenagakerjaan maupun BPJS Kesehatan dalam memenuhi hak karyawannya, selama beberapa bulan tidak juga ada kejelasannya.

    Dari informasi yang diterima di Gudang Asahan Hasil Laut ini merupakan milik pengusaha Warga Tionghoa yang kemudian dipercayakan kepada bapak Surya yang merupakan warga Lingkungan Kelurahan Beting Kuala Kapias yang merupakan putra daerah tersebut.

    Dalam pembayaran upah atau gaji karyawan malah tidak sesuai dengan Upah Minim Kota yang di tetapkan pemerintah serta pembayaran lembur bekerja sering berpariasi dan tidak sesuai dengan aturan perundang undangan Ketenagakerjaan. Beberapa karyawan yang enggan identitasnya dipublikasikan, menuturkan pembayaran gaji tidak sesuai ada yang 40.000 perhari dan ada yang 50.000 perhari, Minggu,(1/10). 
    Lebih lanjut dia mengatakan sejak buruh atau karyawan yang bekerja di gudang tersebut masuk jadi peserta BPJS, malah kartu BPJS nya tidak diberikan kepada buruh atau karyawan, bahkan ada karyawan atau buruh yang selama ini menerima mamfaat PKH atau bantuan lainnya dari Kelurahan atau pemerintah jadi terputus akibat mereka didaftarkan jadi peserta BPJS, ungkapnya.

    “Sampai saat ini sudah bulan September, bahkan sudah masuk bulan oktober dan karyawan/buruh belum menerima kartu BPJS baik Kesehatan maupun Ketenagakerjaan. Kalau dilaporkan ke Disnaker pasti membal,” tulis seorang karyawan ke WA media ini, beberapa hari lalu.

    Sementara Surya yang disebut-sebut sebagai penanggung jawab pengelola buruh dan karyawan tidak dapat dihubungi. Bahkan salah satu keamanan gudang mengatakan; “Dapat info dari mana bang, Semua karyawan sudah terima, tuturnya kepada awak media.
    Oleh sebab itu buruh dan karyawan meminta kepada Dinas Tenaga Kerja Kota Tanjungbalai untuk turun langsung dan menanyakan kepada pihak pengelola mengapa BPJS mereka belum juga terealisasi dan bagi buruh atau karyawan yang selama ini menerima manfaat PKH atau bantuan lainnya terputus apakah disebabkan sudah didaftarkan sebagai peserta BPJS, kata karyawan.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini