OKI, Indometro.id-
Dalam rangka melindungi masyarakat dan mengantisipasi potensi peredaran pangan olahan yang Tidak Memenuhi Ketentuan (TMK), khususnya di bulan Suci Ramadhan 2023/1444 H ini, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), melalui Puskesmas Puskesmas yang ada di bawah naungannya melaksanakan pengawasan peredaran pangan ke pasar, toko, swalayan, maupun supermarket di wilayah kerja mereka masing masing.
Seperti halnya yang dilaksanakan oleh Puskesmas Pematang Panggang III yang juga melibatkan Camat Mesuji Makmur didampingi Plt. Kasi Trantib Mesuji Makmur, Kapolsek Mesuji Makmur dan anggota, Pimpinan Puskesmas Pematang Panggang III dan stafnya serta Kepala Desa Bina Karsa bersama perangkat dan Pengurus Bumdes lainnya.
Dikatakan Pimpinan Puskesmas Pematang Panggang III, Ahmadi, bahwa kegiatan Pengawasan tersebut berfokus pada pangan olahan Tanpa Izin Edar (TIE)/ilegal, kedaluwarsa, dan rusak khususnya pada sarana peredaran pangan yaitu distributor dan sarana retail.
Salah satu lokasi kegiatan pengawasan itu bertempat di Pasar Bina Karsa Kecamatan Mesuji Makmur dilaksanakan sosialisasi keamanan pangan, pengambilan sampel makanan dan pengecekan tanggal kadaluarsa. Hasilnya, pengawasan kali ini masih ditemukan produk pangan yang Tidak Memenuhi Ketentuan (TMK) yaitu Produk TIE, kemasan rusak, dan kedaluwarsa.
" Kepada masyarakat diharapkan terus menjadi konsumen cerdas dalam memilih pangan aman dengan selalu melakukan Cek KLIK (Cek Kemasan, Cek Label, Cek Izin edar, dan Cek Kedaluwarsa) sebelum membeli atau mengonsumsi pangan olahan," harap Ahmadi.
Posting Komentar untuk "Puskesmas Gelar Pengawasan Peredaran Makanan dan Minuman di Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri"