Indometro.id -
Polda Sumut menepis tudingan adanya intervensi dari AKBP Achiruddin dalam kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya.
Kepastian itu didapatkan dari Polrestabes Medan selaku pihak yang menangani kasus tersebut sebelum akhirnya ditarik ke Polda.
"Tidak ada (intervensi), saya sudah cek langsung, langsung saya tanyakan ke Kasatnya. Nggak ada intervensi atau apa pun juga," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi dilansir, Jumat (28/4/2023).
Kinerja Polda Sumut sebelumnya disorot dalam penanganan kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anak AKBP Achiruddin Hasibuan, Aditya kepada Ken Admiral. Polisi dituding baru bergerak setelah viral.
Dugaan penganiayaan ini terjadi pada 21 Desember 2022 lalu. Ken, yang tak terima dianiaya lantas membuat laporan ke Polrestabes Medan, keesokan harinya.
Empat bulan kasus ini mengendap di kepolisian, hingga akhirnya viral setelah dicuitkan salah satu akun Twitter. Polda Sumut langsung bergerak cepat.
Selasa malam, 25 April 2023, AKBP Achiruddin dan Aditya dipanggil ke Ditreskrimum Polda Sumut. Aditya langsung dirilis sebagai tersangka dan ditahan. Polda juga mengklaim Achiruddin telah dicopot dari jabatannya sebagai Kabag Bin Ops Ditresnarkoba Polda Sumut.
Sumber : Detik.com
