Indometro.id - bengkayang.Belum lama terjadi, pada tanggal 5 Maret 2023 curah hujan extrem di berapa daerah di kabupaten Bengkayang. Ada 8 kecamatan dikabupaten Bengkayang yang terkena banjir.
Salah satu kecamatan yang dilanda banjir yaitu kecamatan Ledo. Ada 6 desa laporan yang diterima kecamatan mengalami banjir yang cukup parah. Yaitu desa Rodaya, Lesabela, semangat,suka damai,suka jaya dan desa dayung.
Desa Lesabela mengalami banjir cukup parah. Tepatnya Didusun Ledo mengalami banjir yang cukup parah.
Menurut informasi yang diterima awak media ini dari kepala desa bela ( Arkadius David. SE) kurang lebih ada 199 KK didususun Ledo yang terkena banjir. Di pasar lama/ bawah yang sangat parah banjirnya. Disitu ada 89 pintu rumahnya yang tergenang banjir Kebetulan pasar itu berada ditepi sungai Ledo. Ketinggian air pada saat itu diperkirakan 1 - 2m.
Tanggap cepat pak kades saat terjadinya banjir langsung meninjau banjir dan memberikan bantuan paket sembako kepada warga terkena banjir dari pemerintah desa Lesabela.
Selain itu semua pak dapit menyampaikan:
" Memang ada bantuan banjir juga dari kabupaten Bengkayang yang langsung disalurkan oleh bupati Bengkayang ( Sebastianus Darwis. SE. MM ).
Pada tanggal 09 Maret 2023, Pemprov Kalbar yang diwakili wakil gubernur Kalimantan barat ( Drs. Ria Norsan. MM. MH ) beserta rombongan mengunjungi langsung daerah yang terkena banjir Didusun Ledo. Bersamaan juga memberikan bantuan paket sembako kepada warga yang terkena banjir.
" Trimakasih banyak saya ucapkan kepada Pemprov Kalbar dan pemkab Bengkayang yang telah mengunjungi dan memberikan bantuan kepada Waga Lesabela yang terkena banjir.
Dari pihak swasta yang memberikan bantuan kepada warga yang terkena banjir yaitu dari PT. SBW, Alfamart dan Indomaret. Trimakasih juga saya ucapkan kepada pihak swasta yang telah memberikan bantuan. Ucap pak David
" Kalau boleh saran solusi untuk menanggulangi banjir yaitu dengan melaksanakan normalisasi sungai. dalam art mengkerok bagian bagian Titik sungai yang memulai dangkal. Kebetulan kepala dinas BPBD provinsi Kalbar ada ikut mendampingi wagub pada saat kunjungan. Itulah fungsi mereka untuk mengatasi masalah banjir itu. Kata pak kades.
Salah satu warga yang menerima bantuan itu juga mengucapkan banyak teimakasih kepada Pemprov Kalbar dan pemkab Bengkayang yang mau perduli dengan warga yang terkena banjir.
Akhir kata, doa dan harapan kepala desa beserta masyarakat Lesabela agar ada solusi untuk mengatasi masalah banjir ini. Tutup pak kades
