Pringsewu, indometro.id- Memasuki hari ke 33 paska peletakan batu pertama ground breaking pembangunan penyediaan air baku di Bendungan Way Sekampung tampak progres pembangunan yang lambat masih dalam tahap persiapan.
"Progres masih sekitar 20 persen kami masih dalam persiapan pembangunan", ujar Joko seorang pengawas lapangan kepada awak media, Jumat (23/09/2022)
Joko menjelaskan pihaknya terkendala oleh bebatuan dalam pengeboran sehingga baru dua titik pengeboran yang dilaksanakan sementara terkait dengan tidak tersedianya tempat untuk penyimpanan material dan peralatan kerja karena keterbatasan lokasi.
"Semestinya memang harus tertata dengan rapi", ujarnya.
Diketahui pelaksanaan pembangunan penyediaan Air Baku Way Sekampung oleh Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung, Direktorat Jenderal Sumberdaya Air Kementerian PUPR dilaksanakan oleh PT. Limar Banyu Utama dengan nilai kontrak sebesar Rp. 38.959.963.394.45 dengan 150 (seratus lima puluh) hari kalender. (NH)