Bener Meriah, Indometro.id – Sungguh memprihatinkan salah satu akses jembatan yang menghubungkan Desa Pante Raya menuju Sukajadi dan Mekar Jadi Ayu Kecamatan Wih Pesam Bener meriah butuh penanganan serius pemerintah Bener Meriah agar tidak menimbulkan korban lagi.
Dimana kondisi jembatan yang papan lantainya banyak yang patah dan berlobang cukup lebar, ini terlihat jelas ditambal sulam limbah kayu yang secara swadaya melakukan penambalan lantai jembatan yang telah rusak tergerus usia.
Di khawatirkan apabila tidak segera direnovasi maka dapat sewaktu waktu akan terjadinya kecelakaan dan menelan korban yang melalui jembatan tersebut.
Dari hasil penelusuran Indometro.id di lokasi tersebut masih banyak infrastruktur desa tersebut yang butuh perhatian serius Pemkab Bener Meriah termasuk jalan lingkungan desa dan jembatan yang menghubungkan tiga desa.
.png)
Kepada Indometro.id Juanda mengatakan "Jalan sepanjang lebih kurang 1.500 M ada beberapa titik jalan rusak parah, yang butuh pembangunan infra struktur karena bila musim penghujan masyarakat akan kesulitan melalui jalan tersebut dikarenakan licin dan berlubang." terang Juanda
Ditambahkanya lagi "Yang pertama sekali kami luput dari perhatian pemerintah terhadap desa kami seperti yang terlihat jelasnya jalan dan jembatan penghubung tak kunjung di perbaiki sampai saat ini.
Kedua pengembalian Nomor status 11.17.O6.2019 Desa yang sudah keluarkan Secara sah dari Pemerintah pusat melalui Mendagri tetapi digunakan Desa Bener Ayu,” jelas reje kampung.
Sambung Juanda, “semenjak adanya Dana Desa kami tidak pernah menikmati yang namanya dana desa ini yang membuat kami tidak bisa membangun desa Mekar Jadi Ayu seperti desa lainya dikarenakan sudah sekianbtahun demenjak Bener Meriah mekar dari Aceh Tengah desa kami belum Defenitif hingga saat ini,” pungkasnya.
Hal ini menurut kami seperti di anak tirikan dan tidak adanya keadilan serta tidak di anggap ada oleh pemerintah Kabupaten Bener Meriah.
Harapan Reje Kampung Juanda kepada PJ Bupati Bener Meriah Drs Haili Yoga MSI segera meluruskan masalah ini di karenakan kami juga rakyat dan masyarakat bagian Kabupaten Bener Meriah yang sah dan terdata di pencatatan sipil sebagai penduduk Bener Meriah dan ingin juga seperti Kampung yang lainnya yang ikut terlibat dalam pembangunan desa dengan menerima ADD yang telah di canangkan dalam program pemerintah tutupnya.
Sementara itu, Sekdes Misda Abadi mengatakan, “kami telah membahas dengan beberapa pejabat bener meriah mulai dari kepemimpinan Bupati pertama bener meriah sampai sekarang ini belum juga ada titik temu atau pengembalian kode data wilayah Kepada desa kami,” katanya.
Atas dasar tersebut saat dikonfirmasi Pemkab Bener Meriah Melalui Asisten Satu Hermansyah, SSTP Mengatakan, bahwa kode Desa Mekar Jadi Ayu tertukar, dan pada tahun 2019 Bupati Bener Meriah Tgk H Sarkawi telah menyurati Gubenur Aceh prihal klarifikasi pengembalian Kode Desa Mekar Madi Ayu.
Sampai berita ini diturunkan, masyarakat desa Mekar Jadi Ayu yang mayoritas warga masyarakatnya berprofesi sebagai petani dan pedagang meminta agar Pj bupati Bener Meriah dapat turun langsung kedesa mereka untuk meninjau dan melakukan evaluasi terhadap desa mereka yang tergolong desa tertinggal dan tertukar. (Yh)
Posting Komentar untuk "Desa Mekar Jadi Ayu Kecamatan Wih Pesam Butuh Perhatian Pemkab Bener Meriah dan Segera Defenitif"