Bengkalis, Indometro.id - Selaku pimpinan daerah saya menyambut baik dan mendukung sepenuhnya kegiatan penyediaan data gender dan anak yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Bengkalis.
“Hal tersebut di sampaikan Bupati Bengkalis Kasmarni yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis, Hj.Kholijah saat menghadiri sekaligus membuka secara resmi Seminar Awal Penyediaan Data Gender dan Awal di Kewenangan Kabupaten/Kota Kabupaten Bengkalis tahun 2022.”Di Hotel Marina Bengkalis, Kamis (2/6/22) yang di hadiri seluruh peserta (tim), seminar.”Hadir, Kadis DPPPA Kabupaten Bengkalis, Drs.H.Raja Arlingga serta undangan lainya.
Lanjut Bupati.”Dengan harapan melalui kegiatan ini, dapat menambah pengetahuan dan wawasan serta menyatukan pemahaman kita dalam mendukung upaya pembangunan berwawasan gender. terlebih, melalui kegiatan ini nantinya akan menghasilkan data terpilah yang diharapkan dapat digunakan dalam mendukung perencanaan program pembangunan di Kabupaten Bengkalis.
Kemudian perlu saya sampaikan, ketersediaan data gender dan anak pada suatu daerah sangatlah dibutuhkan guna mendukung sektor pembangunan strategis, terkait pembangunan program pemberdayaan perempuan dan kesejahteraan perlindungan anak, meliputi pendidikan, kesehatan, ekonomi dan ketenagakerjaan, penduduk lansia dan penyandang cacat, sektor publik dan termasuk kekerasan terhadap perempuan dan anak.”kata Bupati.
Lanjutnya.”Artinya apabila kita mampu menyediakan data gender dan anak ini dengan baik, valid dan akuntabel, tentunya akan dapat memberikan kemudahan kepada kita semua, khususnya Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam melakukan perencanaan, penganggaran, pemantauan, dan evaluasi pelaksanaan kebijakan, serta program pembangunan yang akan dilaksanakan. untuk itu, keberadaan data gender dan anak ini sangatlah penting dan bernilai strategis serta harus selalu di-update, mengingat setiap tahun pertumbuhan jumlah penduduk akibat kelahiran maupun migrasi penduduk, terus mengalami perubahan.”ujarnya.
“Secara garis besarnya, manfaat dari data gender dan anak ini, antara lain.”Pertama untuk kita dapat mengumpulkan data dari berbagai sektor dan memberikan informasi data terpilah mengenai gender dan anak.”Kedua dapat membantu kita, khususnya para pengambil keputusan untuk mengidentifikasi perbedaan (kondisi dan perkembangan) keadaan laki-laki dan perempuan, termasuk anak.”Ketiga dapat digunakan untuk mengevaluasi dampak dari intervensi pembangunan terhadap laki-laki dan perempuan keempat, dapat juga kita gunakan untuk mengevaluasi perkembangan keberhasilan program pengarusutamaan gender di daerah.
“Guna mendukung pemutakhiran data dan profil gender Kabupaten Bengkalis tahun 2022 ini.”Saya minta kepada seluruh kepala perangkat daerah dan camat serta instansi vertikal, dapat kiranya memberikan dukungan penuh serta membangun sinergi, dengan memberikan data-data yang diperlukan oleh tim pembuatan data gender dan anak dari pusat study gender (PSG) stain bengkalis. berikan data-data yang dibutuhkan secara benar dan akurat, agar kegiatan penyediaan data gender dan anak ini dapat terlaksana secara baik.
Disamping itu, kepada tim pemutakhiran data yang bertugas menggali dan mengumpulkan data gender dan anak, saya minta, agar benar-benar turun ke lapangan, sehingga data yang diperoleh lebih akurat dan valid.”lakukan pendataan secara terperinci dan detail. mengingat keberadaan data gender dan anak ini sangat dibutuhkan oleh pemerintah kabupaten bengkalis, sebagai bahan masukan program dan kebijakan pembangunan yang akan dilaksanakan kedepannya secara berkelanjutan.
Demikian beberapa hal yang perlu saya sampaikan, akhirnya dengan membacakan “Bismillah hirohman nirohim”,Seminar awal penyediaan data gender dan anak kabupaten bengkalis tahun 2022, secara resmi saya nyatakan dibuka. semoga allah swt., tuhan yang maha kuasa, senantiasa membimbing dan melimpahkan rahmat-nya kepada kita semua, guna mempercepat keberhasilan pembangunan dan peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat di negeri junjungan yang kita cintai ini.”tutup Bupati yang di sampaikan oleh Kadisdik Kholijah.**
