-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Pulihkan Pelaku UMKM , Pemkab Brebes Gelar Bazar di Hari Jadi ke 344

    Sabtu, 22 Januari 2022, Januari 22, 2022 WIB Last Updated 2022-01-21T18:43:45Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh

    Brebes- indometro.id- salah satu rangkaian peringatan hari jadi kabupaten brebes ke 344 tahun 2022 yakni gelar bazar & kuliner produk usaha menengah kecil mandiri  ( UMKM  )yang di seelenggarakan di  jalan lasda yos soedarso tepatnya di halaman islamic center Brebes yang dimulai sejak jum'at tanggal 14 dan berakir tanggal 23 januari

    Terlihat sejumlah pelaku UMKM yang berjualan di acara tersebut menyambut  dengan baik acara  yang diselenggarakan Pemda melalui Dinas Koperasi, UMKM Brebes dalam memeriahkan HUT Brebes ke 344

    Salah satu peserta bazar pelaku UMKM asal Desa Luwungragi Sugiharti mengatakan, Alhamdulilah saya merasa senang dan terbantu adanya bazar ini, selain kami bisa memperkenalkan produk, sekaligus kami dapat fasilitas gratis



    " Kami semua merasa sangat berterima kasih kepada pemda brebes juga seluruh jajaran panitia yang turut mengadakan bazar ini " ucap Sugiharti pelaku UMKM  dari kelompok kumpul yang menjual bawang Goreng dan telor asin dan kerupuk telor asin khas brebes tersebut  ketika ditemui di lokasi, Jum’at (21/1/2022)

    Ia juga menyebutkan hasil dari penjualan meningkat tajam, bahkan ia sangat berterimakasih stan yang di sediakan benar - benar gratis 

    " Tenda yang kami tempati  terutama bagi pelaku UMKM ini gratis mas, alhamdulilah UMKM sangat diperhatikan pemerintah daerah” Ujarnya 


    Senada dengan Siti Watianah salah satu pedagang yang menempati tenda berbayar , dirinya menjajakan  cilok besar, menurutnya jualan di bazar yang di sediakan pemkab brebes sangat membantu omzet pendapatan, bahkan dirinya yang merupakan warga tegal rela mendapatkan stand untuk berjualan 

    Kami, Siti menuturkan, sering jualan di bazar seperti ini mas, sudah 16 kali berjualan di acara seperti ini, dan saya rasa disini paling menguntungkan, meski kami harus bayar tempat itu tidak jadi masalah karena hasil penjualan bisa sangat menutup untuk biaya sewa lapak  


    Jarukhi warga desa Sigambir, penjual baso yang biasanya mangkal di komplek rumah sakit permata Insani ini  juga merasa sangat diuntungkan dengan adanya bazar tersebut

    “alhamdulilah mas, pendapatan jualan saya yang sebelumnya satu hari hanya mendapat Rp.200.000 tapi ketika jualan di acara  ini, perhari kami bisa mendapatkan di atas Rp. 700.000 " kata Jarukhi yang menempati tempat gratis

    Hal yang sama di sampaikan penjual jasa jahit yang menempati tempat  tidak berbayar, disampakainya sejak adanya pandemi usahanya tidak bisa menutupi biaya hidup, namun ketika dia jual jasa ditempat tersebut,menuruitnya pendapatan bisa meningakat

    Sementara Muhani salah satu orang yang di percayakan mengelola tempat dan pedagang menerangkan, kami ditugaskan dan dipercaya oleh pemerintah melalui dinas koperasi adalah untuk membantu mensukseskan acara, dimana dalam penyediaan tempat kami di minta menyediakan dengan biaya terjangkau oleh peserta bazar

    " bahkan kami juga memberikan tempat gratis bagi pelaku UMKM, jelasnya yang di dampngi  Alif, patnernya

    sementara di tempat yang sama Alif memaparkan, memang kami menerapkan biaya tempat dari 1.000.000 sampai 1.800.000 dan itu diterima dan disepakati para pedagang, bahkan  banyak peminat tertolak karena keterbatasan penyediaan tempat

    " Biaya tersebut selain penyewaan tempat, listrik dan lainya juga sebagai subsidi silang dari 15 tempat yang di tempati pelaku UMKM, karena dari 15 tempat tersebut kami gratiskan” terangya

    “ Ketika mereka tidak mampu membayar sewa tempat sesuai dengan kesepakatan, tentu dengan berbagai pertimbangan juga kami tidak harus memaksa” Tegas Muhani menambahkan


    jadi ada 3 pelaku usaha di acara bazar kuliner ini, dia melanjutkan  Pertama Pelaku UMKM yang menempati tempat Gratis, kedua pelaku usaha yang menepati tenda berbayar dan para penjual yang menempati tempat tidak berbayar, dari pelaku usaha tersebut ada sekitar 200 lebih

    " Dengan adanya acara seperti ini, tentu kami juga ikut membantu mereka terutama pedagang yang menempati lokasi gratis  untuk mendapatkan hasil penjualan lebih, terutama bagi mereka yang jualan di luar stand " Pungkasnya

    Sementara Panitia Hari jadi Kabupaten Brebes ke 344 tahun 2022 seksi bazar dan kuliner,Daniel Afriyanto ketika  dihubungi menjelaskan ,Acara Bazar dan  kuliner tersebut adalah dalam rangka memperingati hari jadi kabupaten Brebes ke 344, dimana ini sebagai  bentuk  upaya meningkatkan ekonomi daerah di tengah pandemi

    "  Kami menggandeng pengusaha tenda yaitu Muhani  dimana untuk membantu suksesnya acara, dan alhamdulilah hingga acara mau berakhir berjalan sukses” pungkas Daniel ketika  dihubungi lewat telpon
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini