-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Kembali, Binda Jateng Gelar Vaksinasi Door to Door di 10 Wilayah

    Senin, 24 Januari 2022, Januari 24, 2022 WIB Last Updated 2022-01-24T05:07:41Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh


    Brebes - indometro.id- Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah, senin (24/01/2022),  kembali menyelenggarakan vaksinasi massal anak / pelajar usia 6-11 tahun dan masyarakat secara door to door serta vaksinasi booster di 10 (sepuluh) wilayah Kab/Kota di Provinsi Jateng meliputi, Kab upaten Magelang, Kabumen, Brebes, Kabupaten Tegal, Purbalingga, Banyumas, Pati, Grobogan, Boyolali dan Kota Semarang. Adapun target peserta vaksin dalam kesempatan ini sebanyak 13.000 dosis.

    Jenis vaksin yang dipergunakan bagi anak / pelajar yaitu jenis sinovac yang telah mendapatkan ijin dari BPOM untuk dipergunakan bagi anak / pelajar usia 6 – 11 tahun, sementara untuk masyarakat secara door to door serta vaksinasi booster menggunakan vaksin yang tersedia dari Dinas Kesehatan. 
    Binda jateng dalam kesempatan ini, mendirikan sebanyak 11 sentra vaksinasi di 10 kabupaten/ Kota. Adapun wilayah dengan pelaksanaan vaksinasi masyarakat door to door di Kabupaten Magelang, Kebumen, Banyumas dan Grobogan. Sementara untuk vaksinasi anak / pelajar kami laksanakan di Brebes, Tegal, Pati dan Boyolali. 



    Untuk vaksinasi booster, pada hari ini kami selenggarakan di Kab Purbalingga dengan target 1.600 orang dan rencana akan dihadiri pimpinan daerah setempat sekaligus launcing pelaksanaan vaksinasi booster. Vaksinasi booster juga kami selenggarakan di Kota Semarang dengan taget peserta sekitar 200 orang, dan dilokasi terpisah di kota semarang kami juga selenggarakan vaksinasi anak/pelajar dengan target peserta sektiar 800 orang

    Vaksinasi warga secara door to door selama ini telah terbukti meningkatkan partisipasi warga yang akan divaksin. Selain mendirikan sentra vaksinasi, Binda Jateng bersama dengan tenaga Kesehatan juga melakukan jemput bola / door to door warga yang tidak hadir ke sentra vaksinasi. Konsep door to door ini, sangat membantu warga terutama yang memiliki keterbatasan menuju ke sentra-sentra vaksin, sehingga mereka dapat tervaksin.
    Vaksinasi terhadap anak dilakukan atas instruksi presiden agar anak juga diberikan vaksin. Hal ini karena anak juga rentan tertular virus covid-19 dan dalam rangka mencegah sekolah menjadi cluster penyebaran covid.

    Binda Jateng pada hari ini juga menyelenggarakan vaksinasi booster di wilayah Kab Purbalingga dan Kota Semarang. Vaksinasi booster merupakan amanat presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo untuk melaksanakan vaksinasi booster dengan harapan masyarakat tahan dengan ancaman mutasi covid-19. Adapun target vaksin booster adalah masyarakat minimal berumur 18 tahun serta minimal telah mendapatkan vaksin lengkap enam bulan sebelumnya. Perlu diketahui juga, bahwa vaksinasi booster diberikan gratis alias tidak dipungut biaya kepada masyarakat. Kepada masyarakat yang telah memenuhi kriteria diatas, dapat mencari informasi ke faskes terdekat untuk mendapatkan vaksin booster.
    Binda Jateng telah memulai melaksanakan vaksin sejak Juli 2021 yang dimulai di Kota Semarang dengan target pelajar SMP-SMA dan masyarakat secara door to door.


    Sementara Kepala Sekolah SDN 02 Kemurang wetan Tolib dalam kesempatannya mengatakan, Alhamdulillah masyarakat dan siswa antusias sekali mengikuti vaksinasi massal untuk anak atau pelajar 6-11 tahun." ujarnya. 

    Tolib berharap, Imunitas para siswa meningkat dan sehat, bisa mengikuti pembelajaran dengan baik." harapnya.


    Dalam perjalananya vaksinasi kami laksananya di seluruh kab/kota se jawa tengah serta mulai menyasar anak pelajar dan booster. Dalam beberapa kesempatan, vaksinasi BIN di jawa tengah juga dihadiri Presiden RI secara langsung diantaranya pelaksanaan vaksin di Klaten, Sukoharjo dan Cilacap. Adapun capaian vaksin yang telah dilaksanakan binda jateng hingga saat ini mencapai sekitar 300.000 dosis vaksin. Kedepan target vaksinasi kami, akan semakin banyak terlebih adanya vaksinasi booster dan anak pelajar usia 6 – 11 tahun. 
    Seluruh upaya vaksinasi yang dilakukan oleh Binda Jateng, agar varian baru covid 19 tidak menyebar di jawa tengah. 

    Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam menciptakan kekebalan kelompok / herd immunity sehingga masyarakat tahan terhadap virus covid 19 yang terus bermutasi.

    Dalam kegiatan ini, petugas binda jateng tetap memberikan edukasi protocol kesejatan kepada anak / pelajar dan masyarakat yang telah divaksin, yaitu diminta tetap menggunakan masker setiap melakukan aktivitas, mencuci tangan dan menjaga jarak. Kami berharap tidak terjadi lonjakan covid terutama pasca masuknya varian baru di Indonesia.



    Komentar

    Tampilkan

    Terkini