-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Ini Dia Tampang Supir Angkot Yang Menerobos Perlintasan Kereta Hingga Menyebabkan 5 Orang Tewas

    redaksi
    Senin, 06 Desember 2021, Desember 06, 2021 WIB Last Updated 2021-12-06T05:24:27Z

    Ads:





    Medan, indometro.id –

    Sedikitnya empat penumpang angkot mini Wampu 123 jurusan Pancur Batu-Kayuputih tewas usai kendaraan yang mereka tumpangi tertabrak kereta api jurusan Binjai-Medan. Peristiwa kecelakaan mengerikan ini terjadi di perlintasan kereta api sebidang di Jalan Sekip, Kecamatan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Sumatera Utara, Sabtu (4/11/2021) siang. Dalam rekaman video yang diterima iNews, sopir angkot yang selamat menjadi bulan-bulanan warga yang emosi. Pria bertato sempat diselamatkan dalam pos lalu dibawa polisi dengan memakai helm karena terus dipukuli warga yang berang atas tindakannya menerobos perlintas berujung kecelakaan tersebut.

    Polisi sampai harus mengeluarkan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan massa yang coba main hakim sendiri. Tak puas, warga juga melempari sopir tersebut dengan batu, namun cepat dimasukkan polisi ke dalam mobil untuk diamankan. Informasi diperoleh, identitas sopir angkot berinisial HM (43). Dalam tayangan, angkot yang dikemudikannya tampak mendahului kendaraan yang antre lantaran sirene tanda kereta akan melintas telah berbunyi.

    Namun sopir angkot tetap menerobos hingga tertabrak kereta yang melintas. Bahkan kondisi bagian samping angkot sampai hancur dan beberapa korban terlempar ke rumah-rumah warga di tepi perlintasan kereta.

    Melihat kejadian itu, warga langsung memberikan pertolongan kepada para korban selamat dengan melarikannya ke rumah sakit. Sementara sopir angkot yang selamat sempat mencoba melarikan diri hingga ditangkap warga. "Angkotnya main terobos aja, padahal palang pintu sudah mau ke tutup. Langsung ditabrak kereta," ujar Fikri, saksi di TKP.

    Melihat kejadian itu, warga langsung memberikan pertolongan kepada para korban selamat dengan melarikannya ke rumah sakit. Sementara sopir angkot yang selamat sempat mencoba melarikan diri hingga ditangkap warga. "Angkotnya main terobos aja, padahal palang pintu sudah mau ke tutup. Langsung ditabrak kereta," ujar Fikri, saksi di TKP.

    Kasatlantas Polrestabes Medan AKBP Sonny W Siregar menyebut, polisi yang menerima informasi langsung melakukan olah TKP. "Kejadiannya tadi siang. Ada empat korban meninggal dunia di lokasi dan empat dibawa ke rumah sakit. Kami sudah amankan barang bukti kendaraan dan sopir angkot untuk diperiksa lebih lanjut," katanya.

    (Sumut.inews)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini