-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Satpol PP Bangka Tengah Bersama Tim Gab Lakukan Razia Tambang Ilegal di Pangkalan Baru

    Kamis, 04 November 2021, November 04, 2021 WIB Last Updated 2021-11-04T06:38:07Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh

    Bangka Tengah,indometro.id -- Satpol Pp Bangka Tengah bersama tim gabungan (Tim Gab) Satpol Pp provinsi Bangka Belitung melakukan penertiban tambang ilegal di Kawasan Pangkalan Baru, belakang Hotel Santika dan Masterpiece, Serta sungai aliran air Desa Padang Baru, Kamis (4/11/2021).

    Kedatangan Timgab ini menjadi upaya respon cepat yang dilakukan atas adanya laporan aktifitas Tambang Inkonveksional (TI) dikawasan tersebut.

    "Kegiatan razia yang kita lakukan ini merupakan respon cepat menindaklajuti laporan warga yang resah dengan aktivitas penambangan ini karena menimbulkan kebisingan, dan kekhawatiran terjadi kerusakan alam, dan pemberitaan di masyarakat terkait aktivitas tambang ilegal ini. Diman kami bekerja sama dengan Satpol Pp provinsi yang juga siap membantu dalam penertiban ini," ungkap Sekretaris Satpolpp Bangka Tengah Wawan Kurniawan usai melakukan penertiban,Kamis (4/11/2021).

    Kata Wawan, dalam penertiban aktivitas tambang ini dilakukan dengan metode pendekatan dan sosialisasi kepada para penambang.

    "Semula ada beberapa mesin ingin kita amankan, mengingat para penambang bersedia menyatakan tidak mengulangi perbuatannya, maka tidak ada barang yang kita sita. Di sini kita tetap ke depankan penertiban dengan metode pendekatan dan sosialisasi," ujarnya.

    Ia pun mengimbau kepada para penambang untuk tidak melakukan aktivitas penambangan timah di lokasi tersebut, 

    "Terkait dengan isu adanya APH yang memback up setelah kita tanyakan ke pemilik tambang, tidak ada, semua atas keinginan sendiri, dan kami minta keterangan dan kami sudah minta mereka (penambang -red) untuk tidak bekerja lagi di lokasi tersebut, apabila bekerja kami akan tindakan tegas," tegas Wawan.


    Komentar

    Tampilkan

    Terkini