-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    ASEAN dan Korea Miliki Potensi di Bidang Ekonomi Hijau dan Digital

    redaksi
    Rabu, 27 Oktober 2021, Oktober 27, 2021 WIB Last Updated 2021-10-27T08:08:28Z

    Ads:


    Bogor, Indometro.id -

    ASEAN dan Republik Korea memiliki potensi sektor ekonomi hijau dan ekonomi digital yang sangat besar. Oleh karena itu, perlu adanya pemanfaatan peluang besar tersebut melalui kemitraan ASEAN-Republik Korea untuk kesejahteraan rakyat dan dunia.

    “Saya berpandangan kemitraan ini harus fokus pada ekonomi masa depan yaitu digital dan sustainable green economy. Potensi sektor ekonomi digital dan ekonomi hijau sangat besar,” papar Presiden Joko Widodo saat menghadiri KTT ke-22 ASEAN-Republik Korea secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat,  Selasa (26/10/2021).

    Menurut Presiden, potensi ekonomi digital ASEAN diperkirakan mencapai USD200 miliar pada tahun 2025 mendatang, sedangkan peluang ekonomi hijau kawasan Asia Tenggara mencapai USD1 milliar pada tahun 2030.

    “Di sisi lain, proyek The Korean Deal yang meliputi digital dan green economy bernilai USD144 miliar hingga tahun 2025. Potensi pasar digital di Korea diperkirakan dapat mencapai USD236 miliar sampai dengan 2030 dan berkontribusi 13 persen pada PDB,” tukasnya.

    Kepala Negara  juga mengajak ASEAN dan Republik Korea untuk fokus pada dukungan pembuatan kebijakan yang kondusif bagi pengembangan ekonomi hijau dan ekonomi digital, pembentukan ekosistem yang baik, ekspansi investasi pada kedua industri ini, serta dukungan alih teknologi, riset dan pengembangan kedua sektor.

    Dirinya berharap kemitraan ASEAN dan Korea akan makin memperkuat kerja sama yang konkret di sejumlah bidang, mulai dari infrastuktur dan industri hijau; energi bersih, baru terbarukan dan efisiensi energi; mobil listrik; serta digitalisasi ekonomi termasuk UMKM dan layanan kesehatan.

    “Kerja sama ini akan menunjukkan bahwa aksi dekarbonisasi dapat berjalan bersama dengan pembangunan ekonomi. Paradigma win-win bukan zero-sum,” ujar Presiden.

    “Kemitraan ASEAN dan Korea di digital dan green economy bukan saja dapat mempercepat pemulihan ekonomi namun juga dapat menjaga keberlangsungan planet bumi kita bagi generasi penerus,” tandasnya. (*)

     

     

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini