-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Kabid PMD Diduga Mark Up Anggaran Pengadaan Laptop Bagi 380 Kades Se-kabupaten Deli Serdang

    Redaksi
    Jumat, 17 September 2021, September 17, 2021 WIB Last Updated 2021-09-17T11:55:17Z

    Ads:



    Deli Serdang, Indometro.id -
    Dengan menggunakan anggaran Dana Desa Tahun 2017, oknum Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Kabid PMD) Kabupaten Deli Serdang berinisial HR diduga telah melakukan Mark up anggaran atas pengadaan Laptop merk Acer kepada 380 Kepala Desa se-kabupaten Deli Serdang.
    Demikian disampaikan narasumber kepada Togi Saragih selaku sosial kontrol dari media Mitra Polda unit Polri kepada wartawan lainnya, Jumat (17/9/2021).

    Togi menyebut berdasarkan informasi narasumber yang mengatakan bahwa pengadaan Laptop tersebut atas perintah yang diduga dari oknum Kadis PMD Deli Serdang Tahun 2017 berinisial CE kepada Kabid HR untuk dijual kepada 380 Kepala Desa se-kabupaten Deli Serdang seharga Rp12juta per unit.

    " Jika ditotalkan jumlahnya mencapai Rp 4 miliar lebih, harga ini sangat fantastis dan sangatlah besar,  ini tidaklah wajar sedangkan kalau kita beli laptop satu unit saja yang merk Acer paling kurang lebih harganya mencapai 7 jutaan.apalagi kita belanja ke distributor langsung pasti ada diskon " ungkap Togi.

    Dilanjutkan Togi bahwa harga standar laptop hanya berkisar 7 sampai 8 jutaan, namun dalam pengadaan tersebut mengapa sampai begitu mahal.
    " Ini masak harga jual mencapai Rp12 juta per unit laptop ini , kan gak wajar dan jelas-jelas Mark Up " sambungnya.

    Sebelumnya Togi Saragih wartawan Tabloid Mitra Polda UNIT POLRI tersebut telah mengumpulkan keterangan dan informasi serta sharing kepada beberapa Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang terkait belanja laptop anggaran Tahun 2017 lalu.

    Sejumlah Kades mengakui ada, tetapi harganya benar Rp12 juta, bahkan ada beberapa Kades mengatakan itu memang harganya sangatlah kemahalan.
    " Tetapi kami Kades-kades ini gak berani terlalu banyak komentar mau gak mau terpaksa kami bayar dari anggaran dana desa Tahun 2017, kami takut bang komentar terkait harga laptop itu gak ada yang berani komentar kami apresiasi terhadap wartawan yang memberitakan terkait belanja laptop dari Kabid PMD " ungkap sejumlah Kades yang enggan disebutkan namanya.

    " Hal ini supaya terang benderang biar transparan kami suka sebenarnya namun hati nurani kami tidak terima tapi apa boleh buat kami bawahan takut bang " tutur beberapa Kades yang komentar terhadap Togi Saragih salah satu wartawan Tabloid Mitra Polda ini.

    Disampaikan Togi dalam waktu dekat ini dirinya beserta Tim akan melayangkan surat kepada Kajari Deli Serdang dan pihak Unit Tipikor Polres Deli Serdang agar HR selaku oknum Kabid PMD Deli Serdang supaya diperiksa dan diseret ke meja hijau.
    " Sebab ini sudah merugikan uang negara kurang lebih Rp 2 miliar akibat dugaan kasus Mark Up  yang dilakukan oknum Kabid PMD tersebut " pungkasnya.

    Hingga berita ini dilansir Kabid PMD Deli Serdang belum berhasil dikonfirmasi.



    (IY)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini