Pringsewu, indometro.id -
Ketua Jaringan Aktivis Mahasiswa (JAMA) Pringsewu, Arif Nur Alfin memberikan tanggapan terkait belum selesainya pekerjaan Pamsimas di pekon Fajar Agung kecamatan Pringsewu.
Arif Nur Alfin mengatakan bahwa tenggang waktu dari Maret sampai bulan Juli bukanlah waktu yang pendek.
"Ini waktu yang panjang, mengapa pembangunan belum selesai, ada apa sudah lima bulan seharusnya sudah masuk masa perawatan, selain itu JAMA mengingatkan agar KKM jangan main-main jika ini terkendala adanya dugaan KKN, JAMA selaku agen control akan mengambil langkah serius", ujar Alfin, Sabtu (14/08/2021)
Hasil penelusuran tim dilapangan, air bersih yang ditunggu-tunggu masyarakat belum juga bisa dirasakan dikarenakan pengerjaan belum selesai terlihat pemasangan pipanisasi belum selesai.
Ada apa dengan program Pamsimas pekon Fajar Agung kecamatan Pringsewu yang sudah melebihi waktu kontrak kerja namun tak juga kunjung selesai.
Program Penyedia Air Bersih dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) merupakan program yang bertujuan meningkatkan praktik hidup bersih dan sehat yang mana program ini digadangkan oleh pemerintah pusat maupun daerah.
Seperti halnya yang ada dipekon Fajar Agung kecamatan Pringsewu seperti yang tertera di plang proyek dimana disitu tertuliskan pembangunan Pamsimas tersebut menelan biaya 365.000.000 dan mempunyai waktu pengerjaan 120 hari kalender kerja
Atau Maret/Juli namun sayang sampai pada bulan Agustus terlihat pengerjaan tersebut belum selesai.
Sementara, Ketua KKM Tirta Agung, Aris selaku kelompok masyarakat yang mengerjakan program tersebut saat dikonfirmasi melalui pesan whatshap mengiyakan bahwa memang belum selesai" iya mas belum selesai" setelah ditanya apa permasalahan yang membuat pengerjaan tersebut belum selesai dia mengelak dengan mengatakan, kami informasi satu pintu, ke koordinator lapangan kkm sekabupaten Pringsewu, ke pak Bambang Sukaratu, ujarnya. (darma)
