-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Seharian Antri, Penerima BST di Kecamatan Teupah Barat Pulang dengan Kecewa

    Anggesan
    Sabtu, 31 Juli 2021, Juli 31, 2021 WIB Last Updated 2021-08-01T06:46:42Z

    Ads:


    Foto: KPM Bansos PPKM dan BST saat menunggu antrian di kantor Kecamatan Teupah Barat Kabupaten Simeulue-Aceh


    Simeulue, indometro.id
    KPM Penerima BST (Bantuan Sosial Tunai) di kecamatan Teupah Barat banyak yang mengaku kecewa lantaran seharian bahkan sampai malam menunggu antrian di kantor camat setempat tapi ahirnya tidak mendapat bantuan sosial yang dimaksud. (Sabtu 30 Juli 2021).

    Amatan media ini hingga pukul 21.30 Wib  KPM yang belum dapat bantuan dan tampak kelelahan masih saja menunggu antrian di kantor kecamatan setempat.

    “Sejak pagi hingga sekarang kami menunggu di kantor ini, tau-tau uang nya tidak bisa kami ambil, tapi sebagian ada yang bilang nama kami sebagai penerima BST berada dalam data desa lain. Sangat di sayangkan seharusnya data ini sudah diperbaiki, karena setiap pengambilan dana Bansos BST data kami selalu saja keliru seperti hari ini”. Tutur Indah salah seorang KPM warga desa Leubang.




    TKSK kecamatan Teupah Barat, Hendra S.Sos.I  menjelaskan kemedia ini “ Untuk data KPM (Keluarga Penerima Manfaat) itu langsung dari Pusdatin Kementerian Sosial Republik Indonesia. Untuk perbaikan data sudah dicoba perbaikan di Dinsos Simeulue, untuk hari ini masih memakai data yang lama. Dan untuk KPM yg datanya di desa lain namun belum menerima dana tersebut bisa langsung menghubungi pihak kantor Pos untuk mengambil bantuan BST dua bulan sebesar Rp 600.000 dan bantuan PPKM Sepuluh Kilo gram beras dari pihak Bulog nanti setelah tersalurkan seluruh kecamatan di Kabupaten Simeulue baru untuk kecamatan Teupah Barat akan dijadwalkan ulang”. Jelas Hendra.

    Sementara Kepala Dinas Sosial T.Ridwan Yang dihubungi melalui saluran telepon seluler menjelaskan “hingga malam ini Dinsos Simeulue terus melakukan upaya validasi data, dan hari ini terakhir deadline yang berikan oleh kemensos untuk perbaikan data tersebut”. Pungkas KadisSos Simeulue.
    (AA).








    Komentar

    Tampilkan

    Terkini