-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Jalan Lintas Sumatera Rusak Parah

    Senin, 07 Juni 2021, Juni 07, 2021 WIB Last Updated 2021-06-07T07:11:21Z

    Ads:




    Jalan Lintas Sumatera Rusak Parah


    Palas, indometro.id - Dari perbatasan Propinsi Riau hingga kabupaten Padang Lawas Utara propinsi sumatera utara jalan lintas sumatera rusak parah, kubangan yang menjadikan penumpang tidak nyaman bila melewati jalan lintas sumatera didaerah kabupaten padang lawas.
    Jalan yang rusak sudah lebih dari lima tahun hingga periode gubernur sumatera utara saat ini belum usai. Truk yang bermuatan sembako bila dimusim hujan melintas harus ekstra hati hati jika tidak mau kenderaannya terpuruk dilumpur. 

    Bila dimusim kemarau debu yang tebal hasil dari kenderaan yang lewat. Seperti halnya M siregar warga lubuk barumun saat dikonfirmasi indometro dilapangan, bila saat musim kemarau debu sangat tebal dan bila berkepanjangan bisa menjadi penyakit ispa, dan kita warga sering membuat tanda supaya para pengemudi bisa pelan pelan bila lewat, dan aspal disini jelas sudah terkelupas kenderaan yang lewat sering mengalami rodanya kempes bahkan disini sering kami bantu pada saat musim hujan terpuruk. 

    Dilain tempat supir truk sitanggang saat dikonfirmasi, ia sudah lama mengeluh dan berharap kepada pihak pemerintah supaya memperioritaskan pembangunan jalan, dan bila transfortasi lancar roda perekomian juga aman, kami truk pengangkut sembako, ada saatnya kita harus menambah uang jalan yang diberikan toke karna sering mengalami keterlambatan dijalan. Jika jalan bangus bisa bisa jarak tempuh lebih cepat kalau sekarang tidak bisa saya katakan tuturnya dengan senyum.

    pantauan media ini dikecamatan barumun tengah hingga kecamatan hutaraja tinggi sangat memperihatinkan dan perlu perbaikin, kepada gubernur sumatera utara sesuai dengan missi sumatera utara yang bermartabat, tentu sudah saatnya jalan diperbaiki untuk meningkatkan roda perekomian yang bermartabat. (BS)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini