-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Pengurus HIMA Jurusan PGSD STKIP PADHAKU , Peran Mahasiswa Dalam Memaknai Hari Kebangkitan Nasional

    Kamis, 20 Mei 2021, Mei 20, 2021 WIB Last Updated 2021-05-20T05:42:48Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh


    INDRAMAYU , INDOMETRO.ID,-- Makna Kebangkitan Nasional adalah bagaimana menerapkan semangat nasionalisme dalam mengisi kemerdekaan dengan pembangunan di segala bidang. Peringatan Kebangkitan Nasional adalah untuk mengenang kembali bagaimana semangat perjuangan bangsa Indonesia tempo dulu untuk mengisi kemerdekaan dengan berbagai pembangunan.

    Sopian Salah satu pengurus HIMA jurusan PGSD kampus STKIP PADHAKU juntinyuat Indramayu yang kelahiran indramayu , 02 April 1998 menuturkan peran mahasiswa dalam memaknai kebangkitan nasional. Nasiolisme adalah suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan suatu Negara dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia yang mempunyai cita-cita dan tujuan yang sama dalam mewujudkan kepentingan nasional. Pemuda pada tahun 1908 memiliki semangat untuk bersatu mengusir penjajah. Secara historis perjuangan kemerdekaan dengan kekuatan fisik tidak pernah berhasil, maka kaum muda saat itu berpikir cerdas menggalang persatuan dan kesatuan dengan diplomasi dan organisasi untuk satu tujuan mengusir penjajah. Saat ini mahasiswa tentunya memiliki tugas yang berbeda, mereka harus belajar sejarah dengan tekun untuk mempertahankan kemerdekaan dengan bersikap penuh empati dan kemandirian, tidak egois, pragmatis, cuek dan instan dalam memerangi musuh bersama, yaitu sektarianisme, primordialisme, kemiskinan, narkoba, pornografi, kekerasan terhadap perempuan dan anak, korupsi, intoleransi dan tetorisme.



    Selamat memperingati hari Kebangkitan Nasional. Dengan semakin jujur dan peduli sebagai cara mencegah perilaku yang mengarah pada perpecahan, adu domba, menfitnah, membuat keonaran, kejahatan dan melanggar hukum" Tandasnya.

    Sopian juga menambahkan bahwa Generasi muda termasuk mahasiswa dituntut untuk
     1.mempelajari sejarah perjuangan bangsa..
     2.  menghormati upacara bendera.
     3.  menghormati simbol-simbol negara..
     4. mencintai produk dalam  negeri.. 
     5. kut bela negara.. 
     6. berperan serta aktif berpolitik. 
     7.membantu mengharumkan nama bangsa.. 
    8. membantu terciptanya ketertiban umum, dan 9. menggunakan bahasa Indonesia dengan baik       dan benar.


    ( Mataram)


    Komentar

    Tampilkan

    Terkini