 |
| Dandim Batang dan staff berziarah ke makam Syekh Dayu, Jumat (12/2)/ Muhidin.Indometro.btg (Dok) |
Batang -- Selain kunjungan ke Pondok Pesantren ( Ponpes ) Nurul Hidayah, Komandan Kodim 0736/Batang Letkol Arh Yan Eka Putra bersama Perwira Staf Dim Batang juga berziarah ke makam Syekh Dayu dukuh Sidayu, Desa Sidayu, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jum'at (12/2/21).
Selain Makam Syekh Maghribi berada di Bukit Wonobodro, perbukitan yang tak begitu tinggi di Desa Wonobodro, Kecamatan Blado, Kabupaten Batang, Jawa tengah. Ada juga makam Syekh Dayu yang berada di Desa Sedayu, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang.
Pada ziarah tersebut, Dandim Batang menaburkan bunga di pusara Syekh Dayu di dampingi sang juru kunci Maftuhin, Kasdim Mayor Kav Haryono beserta rombongan dan warga Sidayu. Setelah tabur bunga, Dandim bersama rombongan memanjatkan doa yang di pimpin oleh KH. Maftuhin.
" Terima kasih atas sambutan baik para ulama, tokoh masyarakat dan warga Sidayu, kedatangan kami bersama rombongan tidak lain adalah untuk menjalin silaturahmi dengan para ulama dan tokoh masyarakat beserta warga Desa Sidayu. Semoga silaturrahmi ini tetap terjalin hingga kemudian hari." Tutur Dandim.
" Tak hanya kunjungan ke Ponpes Nurul Hidayah, pada kesempatan baik ini saya juga bersama rombongan akan melanjutkan ziarah ke makam Wali Dayu atau Syekh Dayu." Imbuh Letkol Arh Yan Eka.
Syekh Dayu merupakan salah satu ulama pengikut Syekh Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Makdum As- Samarkandy atau biasa dikenal Syekh Maghribi. Lokasi makam yang terbilang cukup dekat dengan pusat Kota Batang yakni sekitar 18 kilometer ke arah tenggara.
" Warga Sidayu menyebut Syekh Dayu dengan sebutan Mbah wali Dayu. Menurut Habib Luthfi bin Ali bin Yahya menyebut Syekh Jafar Sodiq Al Maghrobi. Dalam perjalanannya menyebarkan agama Islam di tanah Jawa, sebelum sampai ke Wonobodro Syekh Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Makdum As- Samarkandy atau biasa dikenal Syekh Maghribi sempat singgah di Sidayu." Terang Muhammad Sirojudin juru kunci makam.
(*)
Muh
