-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Pemerintah Kota Batu Memberi Imbaun Kepada Masyarakat Tentang Kurban

    redaksi
    Kamis, 23 Juli 2020, Juli 23, 2020 WIB Last Updated 2020-07-23T03:01:03Z

    Ads:

    dr. Susan Indah Wati Selaku Kepala Bidang Kesehatan dan Penanggulangan Convid-19 Kota Batu

    BATU- Indometro.id -Dalam waktu dekat ini, Hari Raya Idul adha akan datang, masyarakat akan melakukan pemotongan hewan qorban yang akan di sumbang dan di sembelih di masjid. Maupun di mushola di kampung-kampung wilayah Kota Batu.

    Sehubungan itu, mendapat himbauan dari dokter muda, selaku bidang kesehatan dan penanggulangan Convid-19 di Kota Batu.

    "Sehubungan, Hari raya Idul adha, dr. Susan Indahwati menerangkan. Protokol Penyembelihan Hewan qurban tahun ini, Tempat penyelenggaraan kegiatan penyembelihan hewan qurban, dapat dilaksanakan di semua daerah dengan memperhatikan protokol kesehatan dan telah melakukan kordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat, kecuali pada tempat¬-tempat yang dianggap masih belum aman,"ungkapnya pada rabu (22-7-2020).


    Oleh karena itu, Covid-19 oleh Pemerintah penyembelihan hewan qurban, yang harus memenuhi persyaratan, penerapan jaga jarak fisik (physical distancing).

    "Meliputi, Pemotongan hewan qurban dilakukan di area yang memungkinkan penerapan jarak fisik, penyelenggara mengatur kepadatan di lokasi. Penyembelihan, hanya dihadiri oleh panitia dan pihak yang berqurban," tuturnya

    Sebab, pengaturan jarak antar panitia pada saat melakukan pemotongan, pengulitan, pencacahan, dan pengemasan daging. Pendistribusian daging hewan qurban dilakukan oleh panitia ke rumah mustahik.

    "Di karenakan, Penerapan kebersihan personal panitia meliputi, pemeriksaan kesehatan. Melakukan pengukuran suhu tubuh di setiap pintu atau jalur masuk tempat penyembelihan dengan alat pengukur suhu oleh petugas. Panitia yang berada di area penyembelihan dan penanganan daging, tulang, serta jeroan harus dibedakan," katanya sambil ramah.

    Oleh karena itu, setiap panitia yang melakukan penyembelihan, pengulitan, pencacahan, pengemasan, dan pendistribusian daging hewan harus menggunakan masker, pakaian lengan panjang, dan sarung tangan selama di area penyembelihan.

    "Seharusnya, penyelenggara hendaklah selalu mengedukasi para panitia agar tidak menyentuh mata, hidung, mulut, dan telinga, serta sering mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer," ucapnya.


     Pelaksanaan pemotongan, panitia menghindari berjabat tangan atau kontak langsung, serta memperhatikan etika batuk, bersin, atau meludah. Setelah itu  selesai penyembelihan  harus mandi sebelum kontak langsung dengan keluarga.


    Tetap menjaga, penerapan kebersihan  disinfeksi seluruh peralatan sebelum dan sesudah digunakan. Serta membersihkan area dan peralatan setelah seluruh prosesi penyembelihan selesai.tandasnya (har)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini