-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Pungli Marak Dilokasi Jembatan Ambrol.

    redaksi
    Sabtu, 06 Juli 2019, Juli 06, 2019 WIB Last Updated 2019-07-06T07:40:44Z

    Ads:


    INDOMETRO.IDPaska ambrolnya jembatan Pematang Panggang, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung menjadi bisnis baru berupa pungutan liar bagi para preman jalanan di Jalan Lintas Timur Sumatera itu.

    Berdasarkan pantauan di lokasi, Selasa, mereka memalak sopir truk antara Rp300 ribu hingga jutaan rupiah lebih agar bisa melewati jembatan yang berbatasan dengan Provinsi Sumatera Selatan tersebut.

    Akibat ambrolnya jembatan itu sejak beberapa pekan lalu menyebabkan kemacetan cukup parah hingga mencapai 15 km.

    Maraknya pemalakan tersebut terjadi pada Selasa siang hingga malam. Para pemalak mengarahkan sopir melewati Jalan Lintas Timur Sumatera.

    Mereka juga mengaku bekerja sama dengan petugas untuk menjaga jembatan yang ambrol tersebut,jembatan Mesuji di Km 200 Lintas Timur ambrol pada Senin (17/6) lalu.

    Sementara itu, Kementerian PU membutuhkan waktu memperbaikinya hingga pertengahan Juli 2019. Kendaraan roda empat bisa lewat jalan darurat, tetapi truk harus lewat Lintas Tengah Sumatera.

    Para sopir truk umumnya mengakui memberikan uang Rp500 ribu hingga Rp1 juta lebih kepada para preman karena mereka harus memutar untuk melewati Jalan Lintas Tengah dari OKI atau Palembang.

    Sementara lalu lintas pada malam hari sering bermasalah antara Tanjung Enim dan Baturaja, Sumatera Selatan.

    Terpisah Jajaran  Reskrim Polres Mesuji sudah mengamankan sedikitnya tiga orang yang diduga menjadi pelaku pungutan liar di seputaran jembatan perbatasan Mesuji -OKI Sabtu.




    Kasat Reskrim Polres Mesuji AKP Dennis menerangkan jika sebagaian besar TKP penangkapan berada di wilayah hukum OKI, Sumatera Selatan. 

    "Juli 2019 jam 09.30 WIB di pintu Exit Tol Simpang Pematang, telah diamankannya diduga pelaku pungli dengan modus jasa pengawalan yaitu AM (27) warga OKI yang saat itu sedang mengawal 2 unit truk dari pintu masuk dari OKI namun tidak ditemukan adanya barang bukti. 

    Pelaku diserahkan kepada anggota Polsek Mesuji OKI mengingat lokasinya masuk wilayah hukum Polres OKI," jelas Dennis.

    Juli  2019 sekitar jam 07.30 WIB, lanjut Dennis, di pintu exit tol Simpang Pematang, telah diamankannya diduga pelaku pungli dengan modus jasa pengawalan yaitu RU (42) warga OKl yang saat itu sedang mengawal 17 unit truk melalui jembatan Sodong menuju pintu masuk Tol Sodong, OKI. 

    Dari tangan diduga pelaku diamankan barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp700 ribu. Pelaku diserahkan kepada anggota Polsek Mesuji.

    "Juli 2019 sekitar jam 22.30 WIB di rest area tol Sumatera KM 234, Tekab 308 juga berhasil mengamankan Y (43) warga OKI yang mengendarai sepeda motor yang sedang mengawal kendaraan angkutan agar dapat memasuki tol menuju Sumatera Selatan.Darinya diamankan sejumlah uang Rp1 juta," kata Dennis. 

    Dennis menambahkan jika pihaknya akan terus melakukan patroli di sepanjang jalan lintas timur Sumatera untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengguna jalan. (Raharja )
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini