-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Karyawan PTPN IV ini Tewas Dengan Tangan Terikat di Tempat Tidur

    redaksi
    Rabu, 26 Juni 2019, Juni 26, 2019 WIB Last Updated 2019-06-26T09:30:59Z

    Ads:

    Karyawan PTPN IV ini tewas dengan tangan terikat di tempat tidur
    Mayat korban dibawa petugas dari kediamannya ke RS Bhayangkari untuk autopsi. 
    TEBINGTINGGI,INDOMETRO.ID - Siti Aminah Purba (50), warga Dusun Tiga, Desa Kedai Damar, Kabupaten Serdang Bedagai yang merupakan Karyawan PTPN IV Kebun Pabatu, Rabu (26/6), ditemukan tewas dengan tangan terikat di atas tempat tidur.

    Kepala Desa Kedai Damar, Tekandi (45), mengatakan, terungkapnya kasus itu ketika kakak korban Haibibah Purba (55) pada Raby pagi sekitar pukul 08.00 WIB datang ke rumah korban.

    Setibanya di lokasi, saksi melihat rumah korban masih dalam keadaan tertutup. Merasa curiga ia langsung memanggil berulang kali, namun tidak ada sahutan dari dalam rumah.

    Saksi melihat pintu depan rumah korban sedikit terbuka. Untuk memastikan akhirnya ia langsung masuk ke dalam rumah sambil terus memanggil-manggil nama korban.

    Saat masuk ke dalam rumah, saksi melihat korban sudah tidak bernyawa dengan posisi telentang dan tangan terikat berada di atas tempat tidur.

    Melihat itu, saksi langsung berteriak minta tolong dan warga langsung berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian.

    Warga mendapati jasad korban yang sudah terbujur kaku di atas tempat tidurnya. Selanjutnya warga melaporkan kejadian itu kepada pihak berwajib.

    Kapolsek Tebing Tinggi AKP Ramli Simanjorang membenarkan adanya seorang karyawan BUMN Kebun Pabatu yang meninggal di kamar tidur dengan posisi telentang dan tangan terikat.

    Untuk memastikan apakah korban dibunuh atau tidak, korban selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Kota Tebing Tinggi untuk dilakukan autopsi.

    Di kamar tidur petugas mengamankan barang bukti berupa seutas tali berwarna hitam yang diduga untuk mengikat tangan korban.(atrnews)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini