-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Jokowi Presiden Terlemah Dalam Sejarah Indonesia

    redaksi
    Sabtu, 12 Januari 2019, Januari 12, 2019 WIB Last Updated 2019-01-12T05:33:16Z

    Ads:

    Jokowi Presiden Terlemah Dalam Sejarah Indonesia
    Arbi Sanit
    INDOMETRO.ID Pernyataan Guru besar FISIP Universitas Indonesia Arbi Sanit yang menyinggung gaya kepemimpinan Presiden Joko Widodo kembali beredar di media sosial, jelang debat pertama pilpres.
    Video Arbi Sanit itu diambil dari seri tayangan Indonesia Lawyers Club (ILC) tahun 2015. Tema yang diangkat “KPK-Polri: Tepatkah Keputusan Jokowi?” untuk menyikapi pembatalan Budi Gunawan sebagai Kapolri.

    Arbi Sani menyoroti gaya kepemimpinan Joko Widodo dalam menyikapi konflik di dua lembaga tersebut. Menurutnya, Jokowi mengalami defisit kekuasaan sehingga tidak bisa mengatasi masalah dengan baik.

    BACA JUGA :


    “Defisit kekuasaan, kekuasaannya nggak cukup, di bawah standar, nggak mencukupi untuk jadi pemimpin negara yang rumit besar seperti ini,” terangnya.

    Power yang dimiliki Jokowi sebagai seorang presiden terlalu sedikit. Sebab, Jokowi hanya mengandalkan blusukan atau menjaring kekuatan dari rakyat yang mengambang. Dukungan ini tidak bisa dimobilisasi saat dia memerlukan.

    “Tidak punya partai, pengalaman di tingkat nasional minim. Dia tidak punya teman di elite. Dia hanya bisa mengandalkan otoritas sebagai presiden,” jelas Arbi.

    Jokowi, sambung Arbi, hanya orang yang bernasib baik. Ini mengingat karir Jokowi yang terbilang cepat di dunia politik. Arbi bahkan menyebut mantan walikota Solo itu sebagai presiden kebetulan.

    “Jadi ini presiden kebetulan, Presiden terlemah di sejarah Indonesia. Dengan Megawati pun, ini (lebih) lemah. Apalagi dengan Gus Dur,” lanjutnya.

    Video ini, kini tersebar di berbagai media sosial atau sepekan sebelum debat pilpres pertama digelar. 
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini