-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Dua Anak Buah Ibrahim Hongkong Sang Pemilik 105 Kg Sabu Dibekuk BNN

    redaksi
    Jumat, 24 Agustus 2018, Agustus 24, 2018 WIB Last Updated 2018-08-24T03:05:35Z

    Ads:

    Dengan melibatkan sejumlah petugas bersenjata laras panjang, sejumlah petugas BNN melakukan penggeledahan kediaman Ibrahim Hasan alias Hongkong di Langkat
    MEDAN,INDOMETRO.ID- Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) terus memburu seluruh jaringan sindikat peredaran narkoba internasional, pasca penangkapan oknum Anggota DPRD Langkat Ibrahim Hasan alias Hongkong, pemilik 105 kilogram sabu-sabu dan 30 ribu butir ekstasi.
    Setelah sebelumnya meringkus 9 tersangka lain yang terlibat dalam jaringan ini, Rabu 22 Agustus 2018, BNN kembali berhasil menangkap dua anak buah Hongkong.
    Data dari pihak BNN menyebutkan, kedua anak buahnya yang ditangkap di dua lokasi berbeda, diketahui bertugas sebagai kurir. Keduanya masing-masing Firdaus bin Sulaiman dan Syafwadi. Keduanya diketahui adalah warga Aceh.
    Deputi Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari mengatakan, penangkapan Firdaus dilakukan di Bandara Aceh, Rabu pagi. “Yang bersangkutan ditangkap saat turun pesawat dari Kuala Lumpur, Malaysia,” kata Arman, Kamis (23/8/2018).
    Sore harinya, petugas BNN menangkap Syafwadi. Dia ditangkap di Bandara Kualanamu setelah turun dari pesawat.
    Penangkapan terhadapat keduanya berlangsung tanpa perlawanan. Dari hasil pemeriksaan, mereka mengaku sudah empat kali mengantar narkoba milik Ibrahim Hongkong. Mereka melakukan pegiriman narkoba melalui jalur laut dari Kualalumpur, Malaysia ke Indonesia.
    Keduanya kini sudah dijadikan tersangka. BNN juga masih mendalami kasus ini. Bahkan BNN juga akan mendalami hingga Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Ibrahim Hongkong. Mengingat, kehidupan politisi kader NasDem yang baru dipecat itu sangat mewah, kaya raya dan diketajui memiliki sejumlah barang mewah.
    “Kita masih dalami. Akan kita ungkap hingga ke akarnya,” tegas Arman.
    Sementara, di hari yang sama, BNN juga turut melakukan penggeledahan kediaman Ibrahim Hongkong di Langkat untuk melacak barang bukti lainnya. (ol)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini