 |
| Marsekal TNI Yuyuk Sutisna dan Sri Sultan Hamengkubuwono |
Legenda bulutangkis Indonesia, Susi Susanti lantas menyerahkan langsung api abadi dari India yang dibawa rombongan torch relay alias kirab obor kepada Kepala Staf Angkatan Laut (KSAU) Marsekal TNI Yuyuk Sutisna yang didampingi oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Setibanya di Yogyakarta, api yang diarak menggunakan mobil upacara militer TNI AU oleh KSAU, Sri Sultan dan Susi Susanti itu bergerak menuju Museum Dirgantara.
Di sana, api akan diinapkan selama satu hari sebelum akhirnya dibawa ke Candi Bokoharjo pada esok sore (Rabu, 18/7). Kemudian, dari Candi Bokoharjo, api dibawa ke Candi Prambanan yang akan disatukan dengan api abadi dari Mrapen, Jawa Tengah.
Nantinya, acara penyatuan api dari India dan Mrapen bakal disaksikan langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani, Ketua INASGOC, Erick Thohir dan Chief De Mission Komjen Pol Syafruddin.
Setelah itu, pada malam harinya api dibawa ke Keraton Yogyakarta.
Pada hari Kamis (19/7), api dibawa dari Keraton menuju Tugu Pal Putih untuk dilakukan kirab. Selanjutnya api dikembalikan ke Candi Prambanan untuk dibawa keliling mulai kota Solo, Jawa Tengah dan beberapa daerah lain di Indonesia.
Total ada 53 kota yang disinggahi api ini melalui pawai.(rmol)
Setibanya di Yogyakarta, api yang diarak menggunakan mobil upacara militer TNI AU oleh KSAU, Sri Sultan dan Susi Susanti itu bergerak menuju Museum Dirgantara.
Di sana, api akan diinapkan selama satu hari sebelum akhirnya dibawa ke Candi Bokoharjo pada esok sore (Rabu, 18/7). Kemudian, dari Candi Bokoharjo, api dibawa ke Candi Prambanan yang akan disatukan dengan api abadi dari Mrapen, Jawa Tengah.
Nantinya, acara penyatuan api dari India dan Mrapen bakal disaksikan langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani, Ketua INASGOC, Erick Thohir dan Chief De Mission Komjen Pol Syafruddin.
Setelah itu, pada malam harinya api dibawa ke Keraton Yogyakarta.
Pada hari Kamis (19/7), api dibawa dari Keraton menuju Tugu Pal Putih untuk dilakukan kirab. Selanjutnya api dikembalikan ke Candi Prambanan untuk dibawa keliling mulai kota Solo, Jawa Tengah dan beberapa daerah lain di Indonesia.
Total ada 53 kota yang disinggahi api ini melalui pawai.(rmol)
