Dalam video yang tersebar luas, sungai meluap dan air mencapai jalan raya, menciptakan genangan setinggi 30 cm hingga 70 cm. Kondisi ini menyulitkan perjalanan, terutama bagi para pengendara motor yang terlihat mogok akibat air masuk ke dalam mesin.
Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, memberikan informasi peringatan melalui akun Instagram resminya @mbakiitasmg. Dalam story Instagramnya, beliau menegaskan bahwa peringatan dini cuaca Kota Semarang pada malam ini tanggal 27 November 2023, masih memperlihatkan potensi hujan sedang hingga lebat, disertai kilat petir dan angin kencang. Walikota mengimbau warga untuk tetap berada di rumah dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan.
Pemantauan cuaca oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan bahwa hujan lebat yang berlangsung dalam beberapa hari terakhir menjadi penyebab utama banjir ini. Wilayah yang terdampak meliputi Semarang Tengah, Utara, Timur, Barat, Ngaliyan, Gayamsari, Pedurungan, Gajahmungkur, Candisari, Tembalang, Gunungpati, dan sekitarnya.
Meski demikian, diperkirakan hujan akan reda hingga jam 00.30. Warga diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi hujan susulan dan mengikuti perkembangan informasi cuaca melalui saluran resmi pemerintah.
Kepada pengguna jalan, terutama yang berencana melintasi Jalan MT. Haryono arah Bubakan, Patimura, Tlogosari, dan Pantura Kaligawe Genuk, diimbau untuk memperhatikan informasi terkini mengenai lalu lintas dan kondisi jalan. Diharapkan untuk menghindari rute yang tergenang banjir demi keselamatan dan kelancaran perjalanan. (Satria)
