Banda Aceh, indometro.id -
Seusai digelarnya Operasi Ketupat Seulawah 2023 selama 14 hari dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1444 H, Polda Aceh menggelar kegiatan analisa dan evaluasi (Anev), Selasa (2/5/23).
Kegiatan itu berlangsung di Ruang Vicon, Lantai 2 Mapolda Aceh, yang dipimpin langsung Kapolda Aceh Irjen Pol. Drs. Ahmad Haydar, S. H. M. M, ucap Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol. Joko Krisdiyanto, S. I. K, dalam siaran persnya.
Turut mendampingi Kapolda Aceh dalam kegiatan itu Wakapolda Aceh Brigjen Pol. Drs. Syamsul Bahri, M. M, dan dihadiri PJU Polda Aceh, sambung Kabid Humas.
" Dalam Anev Operasi Ketupat Seulawah 2023 itu, turut disampaikan paparan yang bersumber dari Ditlantas Polda Aceh bahwa selama pelaksanaan Operasi Ketupat Seulawah tersebut jumlah penilangan ETLE statis pada tahun 2023 sebanyak 20 kali, sedangkan di tahun 2022 nihil. Kemudian jumlah teguran yang terjadi di tahun 2023 sebanyak 8.619 kali dan terjadi penurunan sebanyak 391 kali (4%) dibandingkan tahun 2022 dengan jumlah teguran terjadi sebanyak 8.789 kali, " sebut Kabid Humas.
Kegiatan Anev itu turut disambungkan secara virtual ke Polres jajaran Polda Aceh, pungkas Kabid Humas.
