Ads:
.png)
Kutacane, Penilaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian yang diberikan BPK Perwakilan Provinsi Aceh tersebut,merupakan opini yang ketiga kalinya diterima Pemkab Aceh Tenggara atas laporan pengelolaan keuangan yang dimulai sejak Tahun 2017, 2018 dan 2019.
Dalam pidatonya,Kepala Perwakilan BPK Perwakilan Provinsi Aceh,Arif Agus mengatakan,pemeriksaan yang dilakukan BPK RI bertujuan untuk memberikan opini atas kewajaran laporan keuangan dengan memperhatikan kesesuaian laporan keuangan dengan standar akuntansi pemerintahan,kecukupan pengungkapan,efektivitas sistim pengendalian intern dan kepatuhan terhadap ketentuan perundang-undangan.
Besarnya manfaat yang diperoleh dari pemeriksaan ini,tidak terletak pada temuan pemeriksaan yang dilaporkan atau rekomendasi yang dibuat,namun pada efektivitas pimpinan pemerintah daerah dalam menindaklanjuti rekomendasi serta menciptakan dan memelihara suatu proses dan sisitim informasi.
Untuk memantau status tindak lanjut atas rekomendasi BPK,karena itu BPK berharap Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara dapat menindaklanjuti rekomendasi untuk mewujudkan keadilan dan kemakmuran masyarakat.
Diakhir sambutannya,Kepala Perwakilan BPK Perwakilan Provinsi Aceh,Agus Arif juga memberikan rekomendasi pada pemkab Aceh Tenggara,agar melakukan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan dan harus mendapat perhatian pada beberapa SKPK.
SKPK yang mendapat rekomendasi dan teguarn tersebut diantaranya,Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olah Raga,RSU Sahudin Kutacane,Dinas Perkimtan,Dinas Kesehatan,Dinas Pekerjaan Umum dan Peñataan Ruang,Dinas Koperasi UKM dan Transmigrasi,Badan Pengelolaan Keuangan Daerah,Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Sekretariat DPRK serta beberapa SKPK lainnya.
Bupati, H. Raidin Pinim melalui Wakil Bupati,Bukhari kepada AnalisNews.co.id, Jumat (26/6) mengatakan, via seluler genggamnya, mengapresiasi kinerja dan hasil kerja serta usaha yang dilakukan oleh semua pihak terutama Kepala Organisasi Perangkat Daerah yang selama ini bekerja dengan baik dan sungguh-sungguh.
Dan, opini WTP yang ketiga kali secara berturut-turut tersebut hendaknya menjadi motivasi dalam meningkatkan kinerja dan etos kerja masing-masing OPD yang ada,”Opini WTP tiga kali berturut-turut dari BPK RI ini, merupakan prestasi dan sekaligus juga sebagai tantangan agar bekerja lebih baik lagi,terutama meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat,”ujar Wabup, Bukhari.
